JAKARTA, KOMPAS.com - Memasuki bulan Ramadhan, penyedia aplikasi transportasi online Go-Jek turut merayakan semarak Ramadhan melalui sebuah tema khusus.
Chief Marketing Officer Go-Jek Piotr Jakubowski mengatakan, fitur khusus ini dapat dinikmati setelah aplikasi Go-Jek di-update pada Rabu (8/6/2016) dini hari.
"Sudah beberapa bulan persiapan Ramadhan, ada beberapa hal yang kami pikirkan untuk menghadirkan sesuatu yang istimewa di mana Ramadhan identik dengan kebersamaan, berbagi dan niat baik," kata Piotr di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu.
(Baca: Go-Jek Buka Layanan Zakat Selama Ramadhan)
Go-Jek memunculkan animasi dan ikon khas Ramadhan, misalnya loading screen Ramadhan yang berbentuk bulan sabit pada aplikasi tersebut.
Ikon motor yang ada di peta juga berubah menjadi ketupat kecil. "Untuk Go-Food kami memasang tirai digital seperti yang banyak dilakukan tempat makanan selama Ramadhan untuk menghargai customer yang sedang berpuasa," ujar Piotr.
Bagi mereka yang berpuasa, Go-Jek membuat kategori khusus "Buka Puasa" dan "Sahur" dalam Go-Food untuk memudahkan konsumen membeli menu favorit tanpa perlu keluar rumah atau kantor.
Go-Food juga bekerja sama dengan sejumlah merchant untuk memberikan takjil gratis kepada para pengemudi saat mengambil pesanan makanan.
"Ini semua terinspirasi dari cerita sehari-hari. Kemarin waktu tanggul Pantai Mutiara jebol ada driver Go-Jek sampai copot celana dan terendam banjir supaya bisa mengantarkan makanan ke apartemen," tutur Piotr.
Untuk membalas dedikasi para mitra pengemudi, Go-Jek meluncurkan fitur "Terima Kasih".
(Baca: CEO Go-Jek: Kini Bayar Layanan Go-Jek Tak Perlu Keluarkan Dompet)
Melalui fitur ini, penumpang dapat memberikan tip atau menghaturkan terima kasih langsung kepada pengemudi.
Tip ini bisa diberikan melalui Go-Pay bagi penumpang yang memberikan rating empat atau lima bintang.