JAKARTA, KOMPAS.com — Bakal calon gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, mengaku diundang Partai Amanat Nasional (PAN) untuk menyosialisasikan visi dan misinya kepada DPW DKI PAN, Selasa (21/6/2016).
"Ya besok katanya saya diundang menyampaikan visi dan misi di PAN," ujar Sandiaga di Jakarta Pusat, Senin (20/6/2016).
(Baca juga: Pengakuan Sandiaga soal Perjodohannya dengan Saefullah)
Selain mendaftar di PAN, Sandiaga mendaftarkan diri sebagai calon gubernur di Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
PPP, dengan kekuatan 10 kursi di DPRD, membuka pendaftaran untuk Pilkada DKI Jakarta 2017 pada 15-25 Juni 2016.
Setelah itu, ada rapat pimpinan di tingkat dewan pimpinan cabang (DPC) dan dewan pimpinan wilayah (DPW) untuk membahas kandidat yang akan diusulkan ke DPP.
Keputusan resmi dari DPP PPP soal cagub ini disampaikan pada 31 Juli mendatang.
Adapun PAN hanya memiliki dua kursi di DPRD DKI. Meskipun demikian, partai itu tetap melakukan penjaringan kandidat bakal calon gubernur.
DPW DKI PAN mengundang bakal calon pilihan mereka untuk memaparkan visi dan misi. Hasilnya kemudian disampaikan kepada DPP PAN.
Setelahnya, PAN merekomendasikan bakal calon yang terpilih itu kepada partai yang lebih kuat.
Sandiaga Uno tercatat mengikuti proses penjaringan di lima partai, yaitu PDI-P, Demokrat, PKB, PPP, dan PAN.
(Baca juga: Sandiaga Uno Ikut Penjaringan Cagub DKI yang Dilakukan PPP)
Sandi yang merupakan kader Partai Gerindra itu masih menunggu Ketua Umum Prabowo Subianto untuk mengumumkan kandidat pilihannya seusai Lebaran.
Di Gerindra, Sandiaga bersaing dengan Yusril Ihza Mahendra dan Sjafrie Sjamsoeddin.