JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPD Demokrat DKI Jakarta, Nachrowi Ramli mengungkapkan Kepala Badan Narkotika Nasional Komjen Budi Waseso masuk dalam radar penjaringan dalam Pilkada DKI Jakarta 2017.
Keputusan Nachrowi bukan tanpa alasan. Ia mengaku bahwa Buwas, sapaan akrab Budi menyatakan langsung keinginannya mengikuti pilkada kepada dirinya.
"Kan emang dia (Buwas) mau maju. Katanya mau maju, akhirnya saya datengin, dia (Buwas) bilang mau maju," kata Nachrowi di Restoran Bunga Rampai, Jakarta, Senin (8/8/2016).
Namun Nachrowi tak mengungkapkan kapan pertemuannya dengan Buwas. Ia hanya mengatakan, setelah mendapat kepastian itu, partainya langsung memantau pergerakan Buwas.
"Satu minggu ini kami sudah lihat pergerakannya. Sebab pak buwas liat visi misinya dulu begimane? Ke depan mau ngapain aje? Mau ngelangkah kayak ape?" sambung Nachrowi.
Di sisi lain, Demokrat juga masih belum menentukan pilihan terkait figur untuk dicalonkan pada Pilkada DKI Jakarta. Delapan nama yang mengikuti penjaringan sekarang tengah digodok oleh majelis tinggi Partai Demokrat.
Sebelumnya, sejumlah warga RW 05, Kelurahan Rawa Bunga, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, membentuk komunitas bernama Jaringan Budi Waseso (JBW). Kelompok kecil ini memiliki pemikiran dan satu hal yang disepakati bersama, yakni mendorong Budi Waseso untuk maju sebagai bakal calon gubernur DKI Jakarta. (Baca: Inikah Sinyal Demokrat Dukung Budi Waseso untuk Pilkada DKI?)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.