Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Labfor Cari Penyebab Kebakaran Neo SOHO

Kompas.com - 10/11/2016, 13:46 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri akan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran di Gedung Neo SOHO, Jakarta Barat, pada Rabu (9/11/2016) malam.

Olah TKP tersebut dilakukan untuk mencari tahu penyebab kebakaran di gedung 38 lantai tersebut.

"Memang kita belum bisa pastikan semalam itu ada unsur kelalaian atau murni kebakaran. Kita masih proses olah TKP siang ini. Asal usul api dan sebabnya masih tunggu labfor," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono, di Mapolda Metro Jaya, Kamis (10/11/2016).

(Baca: Hari Ini, Central Park dan Neo SOHO Beroperasi Normal)

Awi menjelaskan proses olah TKP akan membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Sebab, ada puluhan lantai yang harus diperiksa secara detail untuk memastikan dari mana asal api tersebut.

"Informasi dari GM (General Manager) nya kan di 9C. Tapi siang ini kita kroscek. Lalu tempat parkir dan apartemen 38 lantai. Semua harus kita sisir untuk temukan barang bukti dan kita pastikan ada korban enggak nanti," ucap dia.

Awi menyampaikan, pihak kepolisian telah meminta keterangan dari lima saksi mata peristiwa kebakaran tersebut. Mereka terdiri dari security dan pekerja proyek pembangunan gedung tersebut.

Terkait jumlah korban akibat kebakaran tersebut, kata Awi, sementara ini hanya ada satu orang yang menderita luka ringan.

"Semalam itu kan korban satu orang luka lecet saja. Sedang dua orang sempat terjebak dan berhasil diselamatkan petugas Damkar," kata Awi.

(Baca: Begini Penampakan Neo Soho Setelah Terbakar)

Kompas TV Polisi Selidiki Penyebab Kebakaran Apartemen Neo Soho
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ini Tampang Madun, Conde, Buluk, dan Kerdil, Komplotan Begal yang Bacok Casis Bintara di Jakbar

Ini Tampang Madun, Conde, Buluk, dan Kerdil, Komplotan Begal yang Bacok Casis Bintara di Jakbar

Megapolitan
Zeo Levana Mengaku Buat Konten Terjebak di 'Busway' atas Permintaan Sopir Bus Transjakarta

Zeo Levana Mengaku Buat Konten Terjebak di "Busway" atas Permintaan Sopir Bus Transjakarta

Megapolitan
Masuk dan Terjebak di Jalur Transjakarta, Zoe Levana: Kami Tak Sengaja

Masuk dan Terjebak di Jalur Transjakarta, Zoe Levana: Kami Tak Sengaja

Megapolitan
Pembebasan Ketua Kelompok Tani KSB Jadi Syarat Warga Mau Tinggalkan Rusun Kampung Bayam

Pembebasan Ketua Kelompok Tani KSB Jadi Syarat Warga Mau Tinggalkan Rusun Kampung Bayam

Megapolitan
Dishub DKI Tindak 216 Jukir Liar di Jakarta Selama Sepekan

Dishub DKI Tindak 216 Jukir Liar di Jakarta Selama Sepekan

Megapolitan
Diperiksa Polisi, Zoe Levana Cerita Kronologi Terjebak di Jalur Transjakarta Selama 4 Jam

Diperiksa Polisi, Zoe Levana Cerita Kronologi Terjebak di Jalur Transjakarta Selama 4 Jam

Megapolitan
Tumpukan Sampah Menggunung di Kembangan, Warga Keluhkan Bau Menyengat

Tumpukan Sampah Menggunung di Kembangan, Warga Keluhkan Bau Menyengat

Megapolitan
Polisi Tilang Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta

Polisi Tilang Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta

Megapolitan
PPDB SMP Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur, dan Jadwalnya

PPDB SMP Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur, dan Jadwalnya

Megapolitan
Gudang Ekspedisi di Bogor Disebut Mirip Kelab Malam, Setel Musik Kencang hingga Diprotes Warga

Gudang Ekspedisi di Bogor Disebut Mirip Kelab Malam, Setel Musik Kencang hingga Diprotes Warga

Megapolitan
PPDB 'Online', Disdik DKI Jamin Tak Ada Celah bagi Oknum Jual Beli Kursi Sekolah

PPDB "Online", Disdik DKI Jamin Tak Ada Celah bagi Oknum Jual Beli Kursi Sekolah

Megapolitan
Selebgram Zoe Levana Bantah Tudingan Terjebak di Jalur Transjakarta Cuma 'Settingan'

Selebgram Zoe Levana Bantah Tudingan Terjebak di Jalur Transjakarta Cuma "Settingan"

Megapolitan
Kasus DBD di Tangerang Selatan Meningkat, Paling Banyak di Pamulang

Kasus DBD di Tangerang Selatan Meningkat, Paling Banyak di Pamulang

Megapolitan
'Flashback' Awal Kasus Pembunuhan Noven di Bogor, Korban Ditusuk Pria yang Diduga karena Dendam

"Flashback" Awal Kasus Pembunuhan Noven di Bogor, Korban Ditusuk Pria yang Diduga karena Dendam

Megapolitan
Ketua Kelompok Tani KSB Dibebaskan Polisi Usai Warga Tinggalkan Rusun

Ketua Kelompok Tani KSB Dibebaskan Polisi Usai Warga Tinggalkan Rusun

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com