Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agus-Sylvi Bakal Paparkan Tiga Hal Ini ke Pelaku Ekonomi

Kompas.com - 27/11/2016, 13:48 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni rencananya akan bertemu pelaku ekonomi di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Minggu (27/11/2016).

Pada kesempatan itu, pasangan ini salah satunya akan berbicara mengenai masalah perumahan rakyat di Jakarta.

Ketua Tim Pemenangan Agus-Sylvi Nachrowi Ramli mengatakan, selain pelaku ekonomi, para profesional, tokoh agama dan etnis, akan diundang dalam acara tersebut. Secara keseluruhan Agus akan berbicara mengenai ekonomi, investasi, dan program rumah rakyat.

"Ini kebutuhan rakyat Jakarta bahwa paslon kami membuat terobosan-terobosan dari tiga bidang itu," kata Nachrowi, di lokasi acara, Minggu siang.

Ada 1.400 orang yang diklaim akan hadir di acara tersebut. Sebagian besar yang diundang memang pelaku ekonomi atau dari kalangan menengah dan atas.

Dalam program perumahan rakyat misalnya, lanjut Nachrowi, Agus-Sylvi ingin menjadikan Jakarta sebagai 'ruang hidup'.

"Intinya adalah bahwa Jakarta ini ruang kehidupan. Jangan masyarakatnya dicabut dari tempat tinggalnya jauh dari tempatnya nyari duit, tempat anak-anaknya sekolah," ujarnya.

Nachrowi tidak menjelaskan ruang hidup seperti apa yang bakal dijanjikan Agus-Sylvi, apakah seperti kampung deret atau bukan. Namun, ia menyebut mengenai penataan ulang kawasan.

"Ditata ulang," ujar Nachrowi.

Adapun kegiatan ini, lanjutnya, merupakan rangkaian townhall meeting Agus-Sylvi yang ketiga.

Sebelumnya telah dilakukan di Gelanggang Remaja Jakarta Utara dan di Jakarta Theater, Jakarta Pusat.

Di dua tempat sebelumnya, paslon tersebut bicara mengenai kebijakan umum, pengentasan kemiskinan, penguatan birokrasi, dan lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com