Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uangnya Habis Dimakan Rayap, Ibu Ini Mengadu ke Ahok

Kompas.com - 23/02/2017, 14:26 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sukma, seorang wanita paruh baya asal Teluk Gong, Jakarta Utara, mengeluhkan permasalahannya kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

Hanya saja, keluhan Sukma ini membuat Basuki tertawa geli. Sebab, permasalahan yang diadukan Sukma berbeda dari warga kebanyakan.

Dia mengeluhkan uangnya yang habis dimakan rayap. Ceritanya, Sukma menyimpan uang di samping lemarinya untuk biaya berobat.

(Baca juga: Ahok Akan Gunakan Dana Operasional untuk Perbaiki Jembatan Tempat PPSU Hanyut)

Sukma berencana menggunakan uang itu untuk membiayai operasi tulang belakang. Mendengar aduan Sukma ini, Basuki menyarankan agar ia menggunakan BPJS Kesehatan.

"Pakai BPJS Kesehatan tuh, nanti bisa diurus," kata pria yang dikenal dengan nama Ahok ini kepada Sukma di Pendopo Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (23/2/2017).

"Tapi, BPJS enggak menutup semua (biaya pengobatan), Pak. Duit saya dimakan rayap, begitu mau bayar obatnya," kata Sukma.

Ahok dan staf pribadinya, Natanael, terlihat tertawa mendengar aduan Sukma. "Kelamaan nyimpen duit, tuh," kata Ahok tertawa.

Kemudian, Ahok menyarankan Sukma untuk menyimpan uangnya di bank. Atas saran Ahok ini, Sukma mengaku sulit menabung.

Namun, Ahok mengingatkan bahwa menabung di bank tidak perlu dengan uang jumlah besar. "Sekarang Rp 2.000 pun bisa ditabung di bank," kata Ahok.

Ia masih tertawa saat mereka berdua berfoto bersama. Kepada Kompas.com, Sukma mengatakan bahwa uang yang disimpannya di samping lemari merupakan uang sumbangan dari keluarganya. Dia tak sempat menyimpan uang ke dalam rekening.

Sebab, dia kesulitan keluar dari rumah untuk menabung di bank. "Ini ada uang Rp 3 juta yang saya simpan dari September 2016 buat beli obat dan vitamin syaraf, tetapi pas akhir Oktober 2016, kok uangnya bolong-bolong begitu, habis dimakan rayap," kata Sukma.

(Baca juga: Alasan Ahok Rayu Perusahaan Swasta Bangun RPTRA di Jakarta)

Ia mengaku sudah berusaha ke Bank Indonesia untuk mengganti uangnya. Hanya saja, BI menolak permintaan Sukma.

Kemudian, Sukma mencoba menemui Ahok untuk menceritakan permasalahannya. "Saya enggak minta bantuan, cuma mau cerita saja (ke Ahok)," kata Sukma.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Peras Penjual Ayam Goreng Modus Tukar Receh, Pelaku Sudah Incar Kios Korban

Peras Penjual Ayam Goreng Modus Tukar Receh, Pelaku Sudah Incar Kios Korban

Megapolitan
Polres Jaksel Segera Periksa Suami BCL dalam Kasus Dugaan Penggelapan Uang Rp 6,9 Miliar

Polres Jaksel Segera Periksa Suami BCL dalam Kasus Dugaan Penggelapan Uang Rp 6,9 Miliar

Megapolitan
Siswi SD Korban 'Bullying' di Depok Derita Luka di Punggung dan Kepala

Siswi SD Korban "Bullying" di Depok Derita Luka di Punggung dan Kepala

Megapolitan
Ibu yang Cabuli Anak Sempat Mau Dilaporkan Suami ke Polisi Usai Bikin Video

Ibu yang Cabuli Anak Sempat Mau Dilaporkan Suami ke Polisi Usai Bikin Video

Megapolitan
Polda Metro Cari Identitas Pemilik Akun FB yang Minta Ibu Muda Buat Konten Video Cabul

Polda Metro Cari Identitas Pemilik Akun FB yang Minta Ibu Muda Buat Konten Video Cabul

Megapolitan
Siswi SD di Depok Jadi Korban 'Bully' Pelajar SMP

Siswi SD di Depok Jadi Korban "Bully" Pelajar SMP

Megapolitan
2 Jukir Liar Peras Penjual Ayam Goreng, Tukar Uang Rp 400.000 tapi Minta Rp 2,5 Juta

2 Jukir Liar Peras Penjual Ayam Goreng, Tukar Uang Rp 400.000 tapi Minta Rp 2,5 Juta

Megapolitan
DPRD Minta Pemprov DKI Beri Edukasi Standar Kesehatan ke Juru Sembelih Hewan Kurban

DPRD Minta Pemprov DKI Beri Edukasi Standar Kesehatan ke Juru Sembelih Hewan Kurban

Megapolitan
Kasus Ibu Muda Cabuli Anaknya Sendiri, Polda Metro Jaya Periksa Suami Tersangka

Kasus Ibu Muda Cabuli Anaknya Sendiri, Polda Metro Jaya Periksa Suami Tersangka

Megapolitan
Polda Metro Periksa Kejiwaan Ibu Muda yang Cabuli Anak Kandungnya

Polda Metro Periksa Kejiwaan Ibu Muda yang Cabuli Anak Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Pemeras Penjual Ayam Goreng di Palmerah Ternyata Juru Parkir Liar

2 Pria Pemeras Penjual Ayam Goreng di Palmerah Ternyata Juru Parkir Liar

Megapolitan
Ganggu Pejalan Kaki, Pedagang Hewan Kurban di Trotoar Johar Baru Pindah Lapak

Ganggu Pejalan Kaki, Pedagang Hewan Kurban di Trotoar Johar Baru Pindah Lapak

Megapolitan
Polisi Tangkap 2 Pria Pemeras Penjual Ayam Goreng di Palmerah

Polisi Tangkap 2 Pria Pemeras Penjual Ayam Goreng di Palmerah

Megapolitan
Istri dan Tetangganya Keracunan Setelah Makan Nasi Boks, Warga Cipaku: Alhamdulillah, Saya Enggak...

Istri dan Tetangganya Keracunan Setelah Makan Nasi Boks, Warga Cipaku: Alhamdulillah, Saya Enggak...

Megapolitan
Nasi Boks yang Dibagikan 85 Kotak, tetapi Korban Keracunan di Bogor Ada 93

Nasi Boks yang Dibagikan 85 Kotak, tetapi Korban Keracunan di Bogor Ada 93

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com