Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lihat Motor Vespa, Djarot Teringat Saat Boncengi Istrinya

Kompas.com - 06/04/2017, 12:58 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Reaksi calon wakil gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, langsung senang saat melihat motor Vespa di Malakasari, Jakarta Timur, Kamis (6/4/2017). Dia langsung mencari siapa pemilik dari motor Vespa yang terjejer di depan bank sampah RW 03, Malakasari.

"Ini asli apa modifikasi?" kata Djarot kepada pemilik yang akrab disapa Gondrong di Malakasari, Jakarta Timur, Kamis.

"Agak sedikit modifikasi, pak," kata dia. "Dulu saya pakai Vespa nih," kata Djarot sambil tertawa.

Djarot memakai Vespa sekitar tahun 1988. Saat melihat Vespa pun dia mengaku rindu.

Djarot langsung duduk di atas Vespa, namun tak dihidupkan. Dari atas Vespa, Djarot bercerita pengalaman dia menunggangi motor dari Italia tersebut.

"Saya bilang, naik Vespa itu paling enak di depan," kata Djarot.

Saat itu Djarot mengaku belum menikah. Motor Vespa pun disebut Djarot tidak enak bila buat pacaran. Sebab, orang yang membonceng tidak akan nyaman.

"Di belakang kasihan, udah keras terus dudukan susah. Perempuan kan duduk mesti samping. Naik Vespa duduk samping enggak enak," ujar Djarot sambil tertawa.

Baca: Melihat Baju Kotak-kotak "Girly" Rancangan Istri Djarot

Oleh karena itu, Djarot menjual motor Vespanya lantaran si perempuan enggan membonceng dengan motor Vespa. Saat ditanya apakah istrinya, Happy Farida yang tak suka, Djarot menjawab, "Salah satunya Bu Happy."

Kompas TV Inilah Para Wanita Tangguh Pengendara Vespa
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com