Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ajak Istri Nonton Film Dian Sastro, Ahok Bercanda soal Kejadian Remas Botol

Kompas.com - 09/04/2017, 21:41 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menghabiskan waktu malamnya untuk menonton film Kartini bersama istrinya, Veronica Tan, dan ibu-ibu lainnya.

Sambil senyum-senyum, pria yang akrab disapa Ahok ini berseloroh sengaja mengajak Veronica agar bisa bertemu Dian Sastro, salah satu pemeran dalam film Kartini.

"Supaya kamu bisa lihat remas botol kedua, he-he-he. Tapi kalau sekarang enggak, sekarang flip bottle challenge," ujar Ahok di Djakarta Theater XXI, Jakarta Pusat, Minggu (9/4/2017).

Ahok teringat saat fotonya, Veronica, dan Dian Sastro pernah viral di media sosial. Foto yang diambil dalam acara nonton bareng film Ada Apa Dengan Cinta? 2 itu menunjukan sesi wefie Ahok dan Dian.

Baca: Ada Veronica di Antara Ahok dan Dian Sastro

Tidak jauh dari mereka, Veronica tampak sedang menggenggam botol minum. Sejumlah Netizen pun berseloroh Veronica sampai meremas botol tersebut saat Ahok dan Dian sedang asyik foto bersama.

Namun, dalam acara nonton bareng kali ini, Dian Sastro tidak ikut hadir. Pemeran film Kartini yang tampak dalam acara itu hanya Acha Septriasa dan Christine Hakim.

KOMPAS.com/JESSI CARINA Istri cagub dan cawagub DKI, Veronica Tan dan Happy Farida, dalam acara nonton bareng film Kartini di Djakarta Theater XXI, Minggu (9/4/2017).
Happy Farida, istri calon wakil gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, juga hadir dalam nonton bareng tersebut. Film Kartini sendiri merupakan film yang mengisahkan jalan hidup tokoh emansipaso wanita yaitu RA Kartini.

Ahok mengaku kagum dengan sosol Kartini yang memiliki pemikiran maju di masa yang sulit. Itu semua diraih dengan cara banyak membaca.

Baca: Nonton Film Kartini, Ahok Ingat Pesan Istrinya

Seharusnya, kata Ahok, perempuan masa kini bisa berpikiran lebih maju lagi karena tidak memiliki keterbatasan untuk mencari informasi. Ahok juga yakin sebenarnya perempuan bisa lebih berprestasi daripada pria.

"Buat saya, kaum perempuan itu sebetulnya jauh lebih berpotensi kalau dia diberikan kesempatan. Yang penting dia ada riang nyaman. Kalau ada ruang nyaman untuk bekerja dan berkarya dan beraktifitas maka mereka akan lebih maju," ujar Ahok.

Kompas TV Perempuan Kini Melawan Korupsi â?? Dua Arah Eps Spesial Hari Kartini Bagian IV.mp4
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com