JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menilai dia dan pasangannya, Sandiaga Uno, memenangkan aspek legal dan aspek politis dalam Pilkada DKI Jakarta 2017.
Komentar ini sekaligus untuk menanggapi keunggulan mereka dalam proses rekapitulasi perolehan suara oleh KPUD DKI Jakarta di enam wilayah kabupaten/kota di Jakarta.
"Aspek legal itu sesuai undang-undang, di atas 50 persen menang. Politis itu seberapa besar dukungan yang diberikan dan itu ditentukan oleh margin, jadi dengan margin sebesar kemarin artinya warga Jakarta secara kolektif menginginkan perubahan," kata Anies saat ditemui di rumahnya, Jalan Lebak Bulus Dalam, Jakarta Selatan, Jumat (28/4/2017) siang.
Baca: Anies: Tolong Dibereskan Sebelum Gubernur Baru Masuk
Anies mengungkapkan, dua aspek itu selalu ada dalam praktik demokrasi di negara manapun. Mengetahui dua aspek itu dimenangkan olehnya, Anies merasa warga memang menginginkan perubahan dan mempercayakan Jakarta ke depannya untuk dipimpin Anies dan Sandi.
"Dari dua aspek itu kami bersyukur, Insya Allah (melalui) mandat ini, kami bekerja lebih yakin. Ini artinya gubernur harus mengayomi seluruhnya," tutur Anies.
Sebelumnya, Anies berjanji akan mewakili semua kalangan di Jakarta tanpa kecuali. Anies juga memastikan tidak ada perbedaan perlakuan, terutama antara mayoritas dan minoritas di Jakarta.