Salin Artikel

Sandiaga Jelang Pelantikannya

Kedua, ada masa tunggu, setelah pengumuman pemenang Pilkada yang belum pernah ada sebelumnya.

Dari dua hal ini, apa yang dilakukan pemimpin Ibu Kota terpilih jelang pelantikannya?

Saya tergerak untuk mengikuti kegiatannya. Sebab, bukan hanya soal pekerjaan yang bakal dihadapinya, tetapi juga permasalahan sosial dan terbelahnya masyarakat akibat kontestasi Pilkada ibu kota 2017 lalu.

Lari pagi 

Apa yang saya dapatkan?

Ternyata, hobi Wakil Gubernur terpilih Sandiaga Uno bersatu dengan kerjanya. Saya mendapatkan kesempatan yang cukup langka untuk mengetahui fakta ini.

Sebelumnya, saya meminta kepada tim media pasangan Anies-Sandi agar bisa mengikuti kegiatan Sandiaga sejak pagi hari.

Disarankanlah saya pada kegiatan rutin pagi hari. Saya bertanya ke mana Sandi akan lari pagi dan bersama siapakah?

Ternyata Sandiaga selalu berkeliling berpindah-pindah tempat dalam menergetkan lari paginya.

Kali ini kebetulan saya mendapatkan jadwal lari paginya di kawasan Taman Langsat, Jakarta Selatan. Kenapa di Taman Langsat dan kenapa berpindah-pindah tempat?

Pagi itu saya menemuinya. Waktu masih cukup pagi, sekitar pukul 06.00.

Ternyata Pak Wagub terpilih berlari bersama empat orang yang terdiri dari tim dan temannya yang memang sudah terbiasa berlari selama bertahun-tahun. Saya menunggunya di Taman Langsat.

"Kenapa lariny,a di sini dan berpindah–pindah?" tanya saya.

“Saya sengaja berlari untuk mengelilingi aset-aset milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Saya melihat apa yang bisa diperbaiki dan sekaligus bertemu dengan warga. Dari sini saya bisa berkomunikasi sekaligus mendengarkan keluhan, apa yang bisa saya bantu dari warga. Dan uniknya, saya melihat dari mereka yang sudah move on!” terang Sandi.

“Lho, dari mana Mas Sandi tahu kalau mereka sudah move on?" tanya saya lagi.

“Mereka ngaku lho.  Pak, saya dulu milih Pak Ahok, tapi sekarang saya dukung bapak bangun Jakarta, dan akhirnya foto bersama!” Jawab Sandi.

"Ada pesan enggak dari mereka?" 

“Ada! Mereka pesan, agar apa yang sudah baik dari Pak Ahok jangan dihapus. Saya katakan, tidak akan dihapus, Bu, jangan khawatir. Selebihnya saya katakan, kami akan menambah dan meningkatkannya jadi lebih baik.”

Lari pagi memang jadi keseharian sejak lama pendiri dua perusahaan investasi besar di negeri ini, PT Saratoga Investama Sedaya dan PT Recapital. Hampir setiap hari Sandi berlari sejak bertahun–tahun lalu, kecuali Senin dan Kamis.

Kamar mandi umum

Selepas lari pagi saya kemudian mengikutinya kembali. Sandi rupanya menuju lapangan basket Bulungan, Jakarta Selatan, yang juga aset milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Di sana ketiga timnya sudah beristirahat dan melakukan peregangan. Sandi justru melanjutkan dengan bermain basket bersama tim yang lain.

Selepas bermain basket saya berkomentar. 

“Ternyata Jakarta di hari kerja masih bisa dinikmati. Bukan melulu macet, tinggal berangkat pagi kemudian olah raga di dekat tempat kerja seperti ini!”

“Iya enak lho.. abis itu mandi di sini," Sandi menanggapi.

“Lho, Mas Sandi masa mandi di tempat umum seperti ini, betul?”

“Betul, dan harus dibiasakan…“

Tantangan Aiman

Kemudian saya tantang wakil Gubernur terplilh DKI Jakarta ini untuk menunjukkan kamar mandi umum tempat dia mandi di area kolam renang Bulungan. 

Saya bersama Sandi meminta izin kepada pengelola dan orang yang berada di dalam kamar mandi karena kami ingin masuk menggunakan kamera. Tim Aiman memastikan semua sudah selesai mandi di tempat umum tersebut.

Apa yang terjadi? Bagaimana kelanjutannya?

Simak juga penjelasan Sandi terkait program down payment (DP) alias uang muka rumah 0 rupiah.  

Saya juga bertanya soal kondisi sosial warga Jakarta yang masih banyak belum bisa move on. Lantas, bagaimana komunikasi pasangan Anies-Sandi dengan Gubernur DKI Jakarta saat ini, Djarot Saiful Hidayat?

Bagaimana jawaban-jawaban Sandi? Simak AIMAN yang akan hadir di Kompas TV Senin (17/7/2017) pukul 20.00. 

Saya Aiman Witjaksono

Salam.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/07/17/08563331/sandiaga-jelang-pelantikannya

Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke