Salin Artikel

Tarif Parkir Baru Tangsel di Mata Pengusaha dan Konsumen

Pihak pengelola Mal Teras Kota di Serpong menyebutkan, sudah lama pihaknya menantikan kenaikan tarif parkir dari pemerintah daerah. Soalnya, setiap tahun ada kenaikan biaya seperti upah minimum regional (UMR) hingga tarif listrik dan air yang tidak diimbangi pendapatan mereka dari berbagai sektor, salah satunya dari perparkiran.

"Ini hampir dua tahun belakangan belum ada kenaikan, dan baru naik di tahun ketiga. Sedangkan tiap tahun UMP naik, biaya ini itu naik, jadi harusnya ikut menyesuaikan," kata Operational Manager Mal Teras Kota, Moh Anggan saat ditemui Kompas.com, Selasa (5/9/2017).

Anggan menjelaskan, pihaknya menggunakan jasa pihak ketiga untuk mengelola perparkiran di mal, yaitu PT CentrePark Citra Corpora. Ketika ada kenaikan biaya operasional yang tidak diiringi dengan peningkatan pendapatan, operator terpaksa menombok untuk menutupi pengeluaran.

"Kami tidak mungkin kasih gaji karyawan kami di bawah UMP kan, melanggar undang-undang. Tapi kami juga enggak bisa menaikkan tarif parkir sembarangan, yang enggak sesuai sama aturan pemerintah," kata General Manager Operation CentrePark Endro Kiswanto, secara terpisah.

Berbeda dengan suara pengusaha, para konsumen atau pengguna kendaraan yang memanfaatkan fasilitas perparkiran mengeluhkan kenaikan tarif parkir tersebut. Menurut mereka, kebijakan itu tiba-tiba saja diterapkan.

"Biasanya kalau ada kenaikan harga itu harus dikasih tahu dari jauh-jauh hari, biar pelanggan enggak kaget. Kayak ini saya baru tahu hari ini pas lagi ke mal," ujar Jennifer, pemilik mobil yang parkir di Teras Kota.

Lihat juga: Rincian Kenaikan Tarif Parkir di Tangsel

Seorang pemilik sepeda motor, Luis, mengaku tidak ingin mempermasalahkan tarif parkir baru karena sudah terlanjur diterapkan. Dia hanya berharap, dengan tarif baru, fasilitas dan layanan bagi konsumen lebih baik lagi.

"Tarif boleh tinggi, asal motor benar-benar dijagain. Jangan sampai ada apa-apa, kita komplain malah dibalikin lagi ke pemilik kendaraan, kayak kehilangan begitu harusnya pengelola yang tanggung jawab," kata Luis.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/09/05/15305361/tarif-parkir-baru-tangsel-di-mata-pengusaha-dan-konsumen

Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke