Salin Artikel

Polisi Bubarkan Demo Anti-Sistem Satu Arah di Depok

Aksi para pemuda yang menentang SSA ini dimulai sekitar pukul 15.30 WIB. Mereka membuka barikade yang dipasang di beberapa putaran balik (u-turn) di sepanjang ruas Jalan Arif Rahman Hakim.

Pada awalnya, barikade dipasang sebagai bagian dari penerapan SSA di Jalan Arif Rahman Hakim yang berlangsung dari pukul 15.00-22.00. Saat penerapan SSA, seluruh jalur jalan di Jalan Arif Rahman Hakim diperuntukan bagi kendaraan dari timur (Jalan Margonda) yang mengarah ke barat (Jalan Nusantara).

Namun akibat barikade dibuka, kendaraan dari arah barat ke timur masih bisa melintas di satu jalur Jalan Arif Rahman Hakim. Akibatnya, kemacetan terjadi pada arus lalu lintas dari arah timur ke barat.

Kondisi itu berlangsung selama aksi unjuk rasa digelar. Saat menggelar aksinya, para pemuda penentang SSA menyuarakan orasi-orasi yang berisi ketidaksetujuan mereka terhadap SSA.

"Kami sebagai warga Kota Depok menyatakan mulai hari ini dan seterusnya tidak ada lagi SSA di Jalan Arif Rahman Hakim. Tolak SSA, tolak SSA, tolak SSA," kata seorang pengunjuk rasa melalui pengeras suara.

Aksi sekelompok pemuda ini berlangsung sampai sekitar pukul 16.00, sampai akhirnya anggota Polres dan Satpol PP Kota Depok datang ke lokasi dan membubarkan aksi tersebut. Aparat kembali memasang barikade yang sebelumnya dibuka.

Setelah para pemuda itu bubar, SSA di Jalan Arif Rahman Hakim kembali berlaku. Seluruh ruas jalan di Jalan Arif Rahman Hakim kembali hanya diperuntukan bagi arus lalu lintas dari arah timur ke barat.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/09/07/18192451/polisi-bubarkan-demo-anti-sistem-satu-arah-di-depok

Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke