Salin Artikel

Penghapusan Aset Usai, Pembangunan Puskesmas Kemanggisan Dimulai

Bangunan tersebut sudah dihapus dalam catatan aset DKI Jakarta di Jakarta Barat.

"Ada 17 orang yang bekerja membangun puskesmas ini," ujar penanggungjawab proyek, Slamet, saat ditemui Kompas.com, di kawasan proyek, Jumat (8/9/2017).

"Hari Rabu (6/9/3017) lalu alat berat baru datang dan kami selesaikan pembuatan tiang pancang. Sebelumnya kami lakukan galian dan pembersihan lahan," kata Slamet melanjutkan.

(baca: Renovasi Sekolah Terpadu di Tambora Pernah Terkendala Sengketa Lahan)

Dia mengatakan, pihaknya diberi waktu hingga akhir 2017 untuk menyelesaikan bangunan puskesmas yang terdiri dari empat lantai.

"Kami percepat prosesnya, harapannya bisa selesai tepat waktu," ujarnya.

Pantauan Kompas.com, kawasan proyek pembangunan Puskesmas Kemanggisan ditutup dengan pagar seng, material bangunan tersedia di sejumlah sisi.

Di bagian depan proyek tertempel papan pengumuman terkait proyek itu berisi luas kawasan proyek 645 meter persegi, lama pengerjaan 255 hari kalender dengan kontraktor PT Nindya Karya dan nilai paket kontrak Rp 249.858.324.530.

Secara terpisah, Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat Weningtyas Purnomo Rini menyebutkan ada delapan bangunan Puskesmas di Jakarta Barat yang akan direnovasi, yakni Puskesmas Tegal Alur di Jalan Sukatani Raya, Puskesmas Kalideres Jalan Raya Kumbang, Puskesmas Tegal Alur Jalan Kayu Besar Dalam, Puskesmas Kemanggisan Jalan Anggrek Garuda D IV, Puskesmas Meruya Utara Jalan Meruya Utara, eks Kantor Lurah Jalan Raya Kelapa Dua, Puskesmas Tomang Jalan Pulo Macan V dan Puskesmas Rawabuaya Jalan Bojong Raya.

Karena sedang dalam pembangunan, pelayanan di Puskesmas Kemanggisan dipindahkan ke bangunan sementara puskesmas di Jalan Anggrek Rosalia II blok H, Nomor 39, RT 004 RW 05, Kemanggisan, Jakarta Barat, yang lokasinya berdekatan dengan Taman Komodo.


https://megapolitan.kompas.com/read/2017/09/08/16532371/penghapusan-aset-usai-pembangunan-puskesmas-kemanggisan-dimulai

Terkini Lainnya

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke