Salin Artikel

Pria Ini Meracau dan Pukul Petugas Keamanan Bandara Soekarno-Hatta

Di area terminal, pihak keamanan menerima informasi Yusra meracau kemudian memukul mobil patroli yang digunakan anggota TNI, bahkan memukul salah satu personel Avsec.

"Pelaku diduga depresi. Awalnya dia memukul kap mobil patroli lalu minta naik ke mobil tersebut. Tapi, pas ditanya mau ke mana, jawabannya juga tidak jelas," kata Branch Communication Manager Bandara Soekarno-Hatta, Dewandono Prasetyo Nugroho, saat dihubungi Kompas.com Senin malam.

Pras menjelaskan, karena dianggap mengganggu kenyamanan di area terminal, Yusra yang juga menantang anggota TNI sempat dibawa ke pos polisi yang ada di ujung Terminal 1C dengan mobil patroli tersebut. Saat dibawa, Yusra didampingi personel Avsec bernama Osa Maliki (37).

"Tanpa ada omongan apa-apa, Avsec kami dipukul. Personel Avsec kami tidak ada bayangan dia akan memukul petugas sehingga tidak ada persiapan sama sekali. Setelah itu petugas yang lain langsung merapat, dan barulah kejadian seperti di video yang tersebar itu," kata Pras.

Video yang dimaksud Pras adalah sebuah video pendek di media sosial Instagram yang menampilkan seorang dipukul anggota TNI dengan senjata api. Pemukulan terjadi sekali diiringi dengan perselisihan secara verbal, yang langsung dilerai personel Avsec lain di lokasi.

Masih belum diketahui apa tujuan Yusra melakukan hal tersebut. Setelah dari Terminal, Yusra dibawa ke Polresta Bandara Soekarno-Hatta untuk diperiksa lebih lanjut.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/10/03/06150531/pria-ini-meracau-dan-pukul-petugas-keamanan-bandara-soekarno-hatta

Terkini Lainnya

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke