Salin Artikel

Politisi Gerindra: Program DP 0 Persen Paling Berat, Tolong Doakan

"DP 0 persen yang paling berat ini, tolong doakan," ujarnya dalam diskusi bertajuk "Pemimpin Baru Jakarta" yang digelar di rumah makan Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (14/10/2017).

Hal yang sama diungkapkan oleh Ketua Tim Sinkronisasi Anies-Sandi, Sudirman Said.

(baca: Mengingat Janji Anies-Sandi soal DP 0 Rupiah)

Ia mengatakan, untuk mewujudkan program rumah DP 0 persen, Pemprov DKI harus melalui berbagai tantangan terlebih dahulu.

"Setiap inovasi program pasti ada tantangan, opsi intepretasinya banyak. Kita mulai regulasi, keuangan, siapkan sumber DP dan mulai melihat lahan-lahan yang dalam penguasaan pemerintah yang bisa dijadikan rusun (rumah susun) dengan harga terjangkau," kata dia.

Meski demikian, Sudirman yakin program rumah DP 0 persen akan segera terealisasi.

"Kalau kita enggak ada kepentingan yang tersembunyi pasti akan ada jalan (rumah DP 0 persen)," sebutnya.

(baca: Djarot: Kami Tidak Bisa Membangun Rumah dengan Sistem DP 0 Persen)

Syarif melanjutkan, janji-janji kampanye Anies-Sandi telah jelas tercantum dalam website "Maju Bersama" yang dapat dilihat dan diawasi oleh seluruh masyarakat Jakarta.

"Kalau kita ditanya apa yang akan dilakukan Anies-Sandi, jawabnya gampang lihat di website maju bersama aja. Dari 23 janji kampanye ada 4 janji yang menonjol," ujarnya.

Ia melanjutkan, program-program gubernur terdahulu akan tetap dipertahankan demi kemajuan Kota Jakarta meski dengan konsep yang tak sama.

"Ada program Ok Oce, KJP plus dan KJS plus, Ok Otrip, DP 0 persen. Lalu kita juga akan lanjutkan RPTRA, lanjutkan LRT, penataan kampung yang kita konsepkan bukan dengan relokasi atau penggusuran," kata dia.

Hari ini masa jabatan Djarot Saiful Hidayat sebagai Gubernur DKI Jakarta akan usai sudah.

Pada hari Minggu (15/10/2017), pemerintahan Jakarta akan dipegang oleh Sekretaris Daerah, Sefullah sebagai Pelaksana Harian (Plh) untuk mengisi kekosongan pemerintahan sebelum Anies-Sandi dilantik pada Senin (16/10/2017).

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/10/14/10461271/politisi-gerindra-program-dp-0-persen-paling-berat-tolong-doakan

Terkini Lainnya

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan 'Treadmill' untuk Calon Jemaah Haji

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan "Treadmill" untuk Calon Jemaah Haji

Megapolitan
Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke