Salin Artikel

Imigrasi: Indonesia Jadi Negara Transit Pengguna Paspor Palsu

"Sepertinya saat ini Indonesia dijadikan tempat singgah sebelum ke negara tujuan yang diinginkan oleh mereka dari sindikat (pemalsu paspor) yang ada di Malaysia," kata Kepala Bidang Pendaratan dan Izin Masuk Kantor Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta, Ronni Fajar Purba, melalui keterangan tertulis kepada Kompas.com, Selasa (17/10/2017).

Ronni mengungkapkan, belum genap 24 jam, petugas di lapangan kembali menemukan kasus serupa pada Selasa pagi. WNA pengguna paspor palsu tiba di Terminal 2 Kedatangan Bandara Soekarno-Hatta. Senin kemarin, dua warga negara Pakistan tiba dengan paspor Inggris palsu yang mereka peroleh dari sebuah agen di Malaysia.

"Untuk yang hari ini, ada warga negara Pakistan lagi atas inisial GW dan FW yang menggunakan paspor Inggris dan Amerika yang palsu. Mereka membayar untuk paspor palsu itu seharga 1,5 juta Rupee Pakistan, sudah termasuk dengan tiket," kata Ronni.

Petugas awalnya mencurigai bentuk fisik paspor yang berbeda dengan biasanya. GW dan FW dibawa ke ruang kontrol untuk pemeriksaan mendalam, dan di sana didapat bahwa ada kejanggalan, berupa lembar paspor yang tebalnya tidak sesuai, cap yang tampak tidak semestinya, hingga tanda tangan mereka yang berbeda dengan yang ada di paspor.

"Setelah tasnya digeledah, ditemukan paspor Pakistan dan mereka mengakui sebagai warga negara Pakistan," ujar Ronni.

Dari pemeriksaan sementara, keduanya berencana akan ke Kanada untuk mencari hidup yang lebih baik. Setelah diperiksa lebih lanjut, pihak imigrasi memutuskan untuk memulangkan keduanya sesuai embarkasi awal, yakni ke Malaysia, dengan penerbangan Lion Air pukul 21.00 WIB nanti malam.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/10/17/15072351/imigrasi-indonesia-jadi-negara-transit-pengguna-paspor-palsu

Terkini Lainnya

Pendaftaran Cagub Independen DKI Dibuka, Syarat Calon Dapat 618.968 Dukungan Warga Jakarta

Pendaftaran Cagub Independen DKI Dibuka, Syarat Calon Dapat 618.968 Dukungan Warga Jakarta

Megapolitan
Fenomena Tawuran di Pasar Deprok, Disebut Ulah Provakator dan Diawali Pemasangan Petasan

Fenomena Tawuran di Pasar Deprok, Disebut Ulah Provakator dan Diawali Pemasangan Petasan

Megapolitan
Syoknya Lansia di Bogor, Nyaris Tewas Usai Tertimbun Reruntuhan Rumahnya yang Ambruk akibat Longsor

Syoknya Lansia di Bogor, Nyaris Tewas Usai Tertimbun Reruntuhan Rumahnya yang Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Pengakuan Alumni STIP soal Senioritas di Kampus: Telan Duri Ikan hingga Disundut Rokok

Pengakuan Alumni STIP soal Senioritas di Kampus: Telan Duri Ikan hingga Disundut Rokok

Megapolitan
Junior Tewas Dianiaya Senior di STIP, Keluarga Pelaku Belum Datangi Pihak Korban

Junior Tewas Dianiaya Senior di STIP, Keluarga Pelaku Belum Datangi Pihak Korban

Megapolitan
Sopir Diduga Mengantuk, Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ

Sopir Diduga Mengantuk, Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ

Megapolitan
Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Pegawai Berhamburan ke Luar Gedung

Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Pegawai Berhamburan ke Luar Gedung

Megapolitan
Warga yang Buang Sampah Sembarangan di Dekat Lokbin Pasar Minggu Bakal Didenda Rp 500.000

Warga yang Buang Sampah Sembarangan di Dekat Lokbin Pasar Minggu Bakal Didenda Rp 500.000

Megapolitan
Sopir di Tangerang Curi Uang Majikan Rp 150 Juta, Ajak Istri Saat Beraksi

Sopir di Tangerang Curi Uang Majikan Rp 150 Juta, Ajak Istri Saat Beraksi

Megapolitan
Polisi: Kami Butuh Partisipasi Warga untuk Atasi Tawuran

Polisi: Kami Butuh Partisipasi Warga untuk Atasi Tawuran

Megapolitan
Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Kepulan Asap Putih Bikin Pemadam Kewalahan

Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Kepulan Asap Putih Bikin Pemadam Kewalahan

Megapolitan
Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Megapolitan
Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Megapolitan
Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Megapolitan
Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke