Salin Artikel

Diprotes Warga Saat Uji Coba, Pelintasan KA Jalan Angkasa Tetap Akan Ditutup Permanen

"Kalau jadwal dari Kementerian Perhubungan sih benar tanggal segitu (3 November). Kami sih ikut saja dengan aturan Kemenhub," ucap Harlem saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (25/10/2017).

Saat ini, penutupan pelintasan tersebut masih dalam tahap ujicoba dan akan berakhir pada 27 Oktober 2017 mendatang.

Kendati berakhir pada tanggal tersebut, Harlem memastikan kalau pelintasan KA itu tak akan dibuka kembali sebelum menunggu tanggal 3 November 2017.

"Kalau penutupan sampai tanggal 27 itu nanti enggak akan dibuka lagi, tetap ditutup, karena itu kan sudah seperti permanen, enggak mungkin dibuka," imbuh dia.

Pantauan Kompas.com di lokasi, pelintasan KA tersebut telah ditutup menggunakan pembatas jalan atau kansteen dari beton.

Selain menggunakan kansteen, pelintasan KA tersebut juga ditutup menggunakan rel besi kereta api yang dibuat memanjang vertikal sejajar dengan kansteen.

Adapun kansteen tersebut diletakkan di kedua arah Jalan Raya Angkasa, baik dari arah Golden Boutique menuju Mega Glodok Kemayoran atau sebaliknya.

Pada tiap kansteen yang digunakan untuk menutupi pelintasan KA dipasang sebuah pengumuman dari Sudinhub Jakarta Pusat.

"Penutupan pelintasan kereta api Jalan Angkasa uji coba tanggal 13-27 Oktober 2017. Penutupan permanen mulai tanggal 3 November 2017. Bagi pengguna jalan yang akan melalui pelintasan kereta api di Jalan Angkasa masuk via underpass Jalan Angkasa atau mencari jalan alternatif lain," tulis Sudinhub Jakpus dalam pengumuman tersebut.

Adapun untuk rute alternatif lainnya, pengendara dari arah Golden Boutique Hotel yang ingin ke Kemayoran bisa belok kiri ke Jalan Gunung Sahari 7A dan tembus di Jalan Industri Raya.

Sedangkan pengendara dari arah Mega Glodok Kemayoran yang menuju ke Jalan Gunung Sahari bisa belok kanan sebelum pelintasan kereta api guna menuju Jalan Gunung Sahari 7A.

Berdasarkan pengamatan Kompas.com, ada beberapa pengendara yang masih belum mengetahui penutupan pelintasan KA Jalan Angkasa. 

Sesekali ada pengendara motor dari arah Golden Boutique Hotel yang berhenti untuk membaca pengumuman dan kemudian berputar arah.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/10/25/16145501/diprotes-warga-saat-uji-coba-pelintasan-ka-jalan-angkasa-tetap-akan

Terkini Lainnya

Usai Bunuh Ayahnya, Putri Pedagang Perabot di Duren Sawit Gondol Motor dan Ponsel Korban

Usai Bunuh Ayahnya, Putri Pedagang Perabot di Duren Sawit Gondol Motor dan Ponsel Korban

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas 3 Jukir Liar yang Getok Tarif Parkir Bus Rp 300.000 di Masjid Istiqlal

Polisi Kantongi Identitas 3 Jukir Liar yang Getok Tarif Parkir Bus Rp 300.000 di Masjid Istiqlal

Megapolitan
Pedagang Perabot Dibunuh Anaknya, Pelaku Emosi karena Tidak Terima Dimarahi

Pedagang Perabot Dibunuh Anaknya, Pelaku Emosi karena Tidak Terima Dimarahi

Megapolitan
Pembunuh Pedagang Perabot Sempat Kembali ke Toko Usai Dengar Kabar Ayahnya Tewas

Pembunuh Pedagang Perabot Sempat Kembali ke Toko Usai Dengar Kabar Ayahnya Tewas

Megapolitan
KPU DKI Bakal Coklit Data Pemilih Penghuni Apartemen untuk Pilkada 2024

KPU DKI Bakal Coklit Data Pemilih Penghuni Apartemen untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Polisi Tangkap Terduga Pelaku Pembakaran 9 Rumah di Jalan Semeru Jakbar

Polisi Tangkap Terduga Pelaku Pembakaran 9 Rumah di Jalan Semeru Jakbar

Megapolitan
Pastikan Kesehatan Pantarlih Pilkada 2024, KPU DKI Kerja Sama dengan Dinas Kesehatan

Pastikan Kesehatan Pantarlih Pilkada 2024, KPU DKI Kerja Sama dengan Dinas Kesehatan

Megapolitan
Usai Dilantik, Pantarlih Bakal Cek Kecocokan Data Pemilih dengan Dokumen Kependudukan

Usai Dilantik, Pantarlih Bakal Cek Kecocokan Data Pemilih dengan Dokumen Kependudukan

Megapolitan
Pedagang Perabot di Duren Sawit Sempat Melawan Saat Putrinya Hendak Membunuh, tapi Gagal

Pedagang Perabot di Duren Sawit Sempat Melawan Saat Putrinya Hendak Membunuh, tapi Gagal

Megapolitan
Kesal karena Susah Temukan Alamat, Ojol Tendang Motor Seorang Wanita di Depok

Kesal karena Susah Temukan Alamat, Ojol Tendang Motor Seorang Wanita di Depok

Megapolitan
Pemeran Tuyul yang Dibakar Joki Tong Setan di Pasar Malam Jaktim Alami Luka Bakar 40 Persen

Pemeran Tuyul yang Dibakar Joki Tong Setan di Pasar Malam Jaktim Alami Luka Bakar 40 Persen

Megapolitan
Ayah Dibunuh Putri Kandung di Duren Sawit Jaktim, Jasadnya Ditemukan Karyawan Toko

Ayah Dibunuh Putri Kandung di Duren Sawit Jaktim, Jasadnya Ditemukan Karyawan Toko

Megapolitan
Kunjungan Warga ke Posyandu Berkurang, Wali Kota Depok Khawatir 'Stunting' Meningkat

Kunjungan Warga ke Posyandu Berkurang, Wali Kota Depok Khawatir "Stunting" Meningkat

Megapolitan
Pengelola Istiqlal Imbau Pengunjung yang Pakai Bus Kirim Surat Agar Tak Kena Tarif Parkir Liar

Pengelola Istiqlal Imbau Pengunjung yang Pakai Bus Kirim Surat Agar Tak Kena Tarif Parkir Liar

Megapolitan
Jalan di Depan KPU Jakut Ditutup Imbas Rekapitulasi Ulang Pileg, Warga Keluhkan Tak Ada Sosialisasi

Jalan di Depan KPU Jakut Ditutup Imbas Rekapitulasi Ulang Pileg, Warga Keluhkan Tak Ada Sosialisasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke