"Iya Rp 4,1 triliun. Secara detil bisa dilihat KJP Plus nanti di penjabarannya," ujar Sandi di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Sabtu (4/11/2017).
Sandi menuturkan, distribusi KJP Plus harus tepat sasaran dan dirasakan oleh warga yang membutuhkan. Distribusi juga harus mempertimbangkan angka partisipasi murni pendidikan di tiap kota/kabupaten.
"Programnya itu harus ada aspek keberpihakan, terutama dari spasial, dari wilayahnya. Jakarta Utara itu angka partisipasi murninya masih sangat rendah, juga kita lihat di Kepulauan Seribu," kata Sandi.
Program KJP Plus, lanjut Sandi, bertujuan agar anak-anak Jakarta mengenyam pendidikan yang berkualitas. Program itu juga diadakan agar anak-anak menuntaskan pendidikan mereka di semua jenjang.
"Keberpihakan baik dari aspek pendidikan yang tuntas berkualitas maupun juga dari geografinya," ucap Sandi.
https://megapolitan.kompas.com/read/2017/11/04/18284861/kjp-plus-milik-anies-sandi-dianggarkan-rp-41-triliun-pada-2018