Adapun korbannya berinisial LP (16) dan L (14). LP masih duduk di bangku SMK dan L duduk di bangku SMP.
"Betul peristiwa itu. Karena kasusnya ramai di media massa, kasusnya dilimpahkan ke Polres (Metro Jakarta Barat)," ujar Kapolsek Kebon Jeruk Kompol Marbun saat dikonfirmasi, Selasa (28/11/2017).
Kedua korban mengaku sering digerayangi tubuhnya oleh R saat sedang tertidur. Namun, aksi bejat ayahnya itu tak berani diadukan kepada siapa pun oleh kedua korban.
LP mengaku sudah dicabuli ayahnya sejak kelas 2 SMP, sedangkan L sudah diperlakukan dengan tidak senonoh sejak satu tahun terakhir.
Bahkan, R pernah merekam anaknya yang tengah mandi dengan kamera ponselnya.
"Sudah dilakukan pemeriksaan saksi-saksi, barang bukti sudah disita, dan dicek benar di HP-nya ada videonya," kata Marbun.
Akhirnya LP dan L mengadukan perbuatan mesum ayahnya tersebut kepada sang ibu. Mendengar hal tersebut, sang ibu langsung melapor kepada polisi pada Senin (27/11/2017).
Tak selang beberapa lama, polisi dapat meringkus R.
"Sekarang pelaku ditahan di Polres (Metro Jakarta Barat)," ucapnya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2017/11/28/13165731/seorang-ayah-tega-cabuli-anak-anaknya-di-kebon-jeruk