Salin Artikel

Kegeraman Anies Lihat Keteledoran di "Underpass" Dukuh Atas...

Penyebabnya Anies ketahui ketika mendatangi langsung rumah pompa di underpass Dukuh Atas. Sore hari setelah hujan reda, dia datang ke rumah pompa yang dikelola Dinas Bina Marga DKI Jakarta itu.

"Di sini ada enam pompa, tetapi yang berfungsi baik cuma dua pompa," kata Anies saat melakukan peninjauan.

Banjir di underpass Dukuh Atas kemarin memang memberikan dampak bagi pengendara. Kendaraan dari arah Pejompongan ataupun dari arah Manggarai tidak bisa melintas. 

Operator rumah pompa, Mulyadi, mengatakan, kerusakan pompa sudah dilaporkan jauh-jauh hari. Tepatnya sejak 22 Oktober 2017. Namun, hingga kini laporannya belum ditindaklanjuti.

"Kami sih enggak nyalahin siapa-siapa, tetapi belum ditindaklanjuti sampai sekarang," ujar Mulyadi.

"Kami lakukan apel siaga, meminta seluruh aparatur pastikan semua berfungsi dengan baik. Setiap potensi masalah dilakukan mitigasi dan ini teledor, ini tidak dilaksanakan," katanya.

Dia bersyukur karena situasi langsung tertangani dengan baik dalam waktu yang singkat. Dalam waktu satu jam, underpass Dukuh Atas sudah kering berkat bantuan pompa mobile milik Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta. Namun, tetap saja dia akan memberi sanksi kepada pihak terkait.

"Kami akan tindak tegas siapa pun yang tidak merespons cepat untuk urusan banjir, akan ditindak tegas," ujar Anies.

Dia heran mengapa ada kejadian pompa rusak di underpass Dukuh Atas.

"Dilaporkan tanggal 22 oleh operator dan belum ada action sama sekali dan sekarang sudah bulan Desember, sudah hampir dua bulan, kami akan tindak tegas," ucapnya.

Kemarin, bukan hanya underpass Dukuh Atas yang didatangi Anies.

Tadi malam, Anies juga mendatangi lokasi tanggul jebol di Jatipadang. Dia melihat kondisi tanggul dan warga yang mengungsi. Hujan ekstrem memang mengguyur Jakarta sejak Senin siang. Sejumlah wilayah terendam air akibat hujan tersebut.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/12/12/07554241/kegeraman-anies-lihat-keteledoran-di-underpass-dukuh-atas

Terkini Lainnya

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke