Ketika Anies tiba di sana, tepatnya di depan Gedung UOB, terdapat tumpukan karung lumpur di pinggir saluran air. Sementara itu, di sisi saluran air terdapat kabel-kabel melintang yang membuat saluran itu seperti saringan. Kabel-kabel itu menutupi tali air tempat mengalirnya air dari tengah jalan raya menuju saluran besar.
"Kabel-kabel di ujung tali air ini jadi kaya saringan. Ada tanah tanah, sampah, jadi mampet," ujar Anies.
Kabel-kabel itu menghambat air melalui tali air tersebut. Air yang mengalir seringkali membawa sampah dan lumpur. Sampah dan lumpur menyangkut di kabel itu. Semakin lama, lumpur yang menyangkut semakin banyak. Air tidak bisa lagi masuk ke saluran besar dan akhirnya meluap ke jalan.
Anies mengatakan itu adalah kabel fiber optik. Namun, dia belum mengetahui siapa pemilik kabel fiber optik tersebut.
https://megapolitan.kompas.com/read/2017/12/13/18364401/anies-temukan-penyebab-genangan-50-sentimeter-di-jalan-rasuna-said