Salin Artikel

Apa yang Dijanjikan dalam Program OK OCE Saat Pilkada DKI?

JAKARTA, KOMPAS.com — Saat Pilkada DKI Jakarta 2017, program kewirausahaan One Kecamatan One Center Entrepenuership atau OK OCE dikampanyekan Anies Baswedan-Sandiaga Uno, yang saat itu masih sebagai calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta. Program tersebut merupakan solusi yang ditawarkan Anies-Sandi untuk mengurangi jumlah pengangguran, serta meningkatkan ekonomi warga Ibu Kota agar "naik kelas".

Baik Anies, Sandi, maupun sejumlah tim suksesnya rutin mengampanyekan program itu hingga sebutan OK OCE menjadi hal lumrah.

Hari ini, Jumat (15/12/2017), di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Sandi yang kini jadi Wakil Gubernur DKI Jakarta mengatakan bahwa dia dan Gubernur Anies Baswedan tidak pernah berjanji memberikan bantuan modal untuk program OK OCE.

"Kasihan kalau teman-teman (media) memberitakannya salah. Lihat saja dari awal sekali memang kami enggak pernah ada berjanji memberikan modal (untuk OK OCE)," ujar Sandi.

Pada satu kesempatan debat Pilkada DKI Jakarta, Sandi mengatakan OK OCE akan menjadi salah satu program prioritas jika dia dan Anies terpilih memimpin Jakarta. Sandi menjanjikan program OK OCE akan mempermudah masyarakat mendapat lapangan usaha. Program itu juga akan membantu masyarakat mendapatkan pinjaman modal hingga mencapai Rp 300 juta.

"Kami akan permudah lahan usaha dengan garansi inovasi, kami akan permudah juga kredit sampai Rp 300 juta. Kami akan memberikan pendampingan melalui mentorship," ujar Sandi dalam debat tersebut.

Pandji Pragiwaksono adalah salah satu artis yang mendukung pencalonan Anies-Sandi ketika ikut membantu mengampanyekan program tersebut. Dari sebuah video singkat yang diunggah di Youtube, Pandji menjelaskan progam kewirausahaan OK OCE akan membantu menghasilkan 200.000 pengusaha baru dan membuka 44 pos pengembangan kewirausahaan. Program dapat diikuti seluruh warga DKI Jakarta.

Pengembangan program OK OCE akan membuat co-working space yang tidak hanya membantu ruang fisik, tapi juga memberikan dukungan modal, akses market, dan mentor bagi pengusaha.

Pandji menyamapaikan pula, bagian dari program OK OCE ialah membuat garasi inovasi di setiap kelurahan. Ini menjadi ruang bagi perusahaan dan perguruan tinggi bisa terlibat mendukung percobaan pengusaha muda untuk mengembangkan produknya.

Program OK OCE juga akan memberikan pendampingan perencanaan keuangan untuk UMKM dan pewirausaha baru. Pengembangan OK OCE lainnya ialah Jakarta Entrepreneur Mentorship. "Pemimpin bisnis di Jakarta menjadi mentor bagi pengusaha baru," ujar Pandji.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/12/15/17113751/apa-yang-dijanjikan-dalam-program-ok-oce-saat-pilkada-dki

Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke