Salin Artikel

Kesederhanaan Imlek di Vihara Avalokiteshvara Jatinegara yang Berusia Ratusan Tahun

Michael, salah satu pengurus di sana mengatakan, pihaknya hanya memasang beberapa atribut serta membersihkan lingkungan untuk keperluan umat Buddha bersembahyang menyambut tahun baru Imlek 2569.

"Hampir tidak ada yang baru, paling kita hanya mengecat kemarin-kemarin lalu pasang beberapa atribut. Tidak terlalu spesial, kami apa adanya saja," ujat Michael saat ditemui Kompas.com, Kamis (15/2/2018).

Michael mengatakan aktivitas yang biasa dilakukan hanya berupa ibadah biasa saja. Vihara dibuka untuk ibadah hingga Jumat sore.

"Umat Buddha dari mana pun boleh beribadah di sini, monggo saja," ucap Michael.

Sementara untuk kemeriahan acara, Michael mengatakan dari pihak Vihara sendiri tidak ada perayaan seperti barongsai. Namun bila memang ada yang ingin berpartisipasi, pihaknya tidak akan melarang.

"Di sini bangunannya kecil, tidak terlalu besar. Kemungkinan orang yang datang berdoa juga akan bergantian, karena tidak menampun kalau ramai-ramai. Lokasi parkir kami juga kecil, paling sebagian di pinggir jalan, kami juga upayakan tidak ganggu lalu lintas lah," ujarnya.

Michael menjelaskan bangunan vihara yang diurusnya sudah ratusan tahun berdiri di kawasan yang dekat dengan terminal Kampung Melayu. 

"Untuk vihara sudah lebih dari 100 tahun di sini, karena sudah tiga generasi yang mengurus. Untuk terakhir renovasi itu kita lakukan pada tahun 80-an, jadi sudah lama," ujarnya.

Bahkan ada beberapa patung yang umurnya sudah sangat tua dan masih terjaga sampai saat ini.

Patung tersebut merupakan patung Dewi Kwan Im yang diletakan di depan aula dalam dan tertutup dengan lemari kaca. Menurut Michael, usia patung tersebut sudah lebih dari 100 tahun.

Selain patung dewi welas asih, ada tiga patung Buddha yang juga terpampang di aula. Tiga patung itu dibawa dari Taiwan dan diletekan saat reovasi bangunan dilakukan pada 1980 lalu.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/02/16/11294111/kesederhanaan-imlek-di-vihara-avalokiteshvara-jatinegara-yang-berusia

Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke