"Jadi ini ya kepatuhan kita harus pastikan dan saya minta Kepala Dinas Perumahan mendata bahwa rusun tersebut itu apakah sudah tepat sasaran. Kalau punya mobil lebih dari 5 seharusnya dia sudah naik kelas," ujar Sandiaga di JIEXPO Kemayoran, Jumat (23/3/2018).
Sandiaga mengatakan, saat ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sedang mengupayakan program perumahan murah untuk warga miskin.
Program unggulannya adalah rumah DP 0 rupiah. Dengan demikian, Sandiaga berharap penggunaan rusun yang sudah ada selama ini juga harus tepat.
"Nah ini yang harus kita pastikan bahwa kita memberikan sebuah kebijakan tepat sasaran, tepat manfaat, tepat guna," ujar Sandiaga.
Dua unit rumah susun sewa di Cipinang Besar Muara, Jakarta Timur, yang dihuni PNS atau dikenal rusun guru, disegel pihak pengelola. Penyegelan dilakukan karena pemilik diketahui tidak pernah menempati unitnya selama 14 hari lebih.
"Pemiliknya PNS, katanya suaminya kerja di kejaksaan. Unitnya sudah kosong 14 hari itu sudah melanggar aturan dan minggu lalu kami segel," kata Sirajuddin, Chief Security di Rusun Cipinang Muara.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/03/23/17454131/pns-bermobil-tinggal-di-rusun-sandiaga-minta-dinas-perumahan-data