Salin Artikel

5 Berita Populer: Mobil Ratna Sarumpaet Diderek Dishub hingga Benua Afrika yang Terbelah

1. Mobilnya Diderek Dishub, Ratna Sarumpaet Marah dan Telepon Anies

Sebuah video beredar memperlihatkan aktivis Ratna Sarumpaet marah saat mobiilnya diderek petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta.

Ratna beradu mulut dengan petugas dishub. Ia mempertanyakan alasan petugas menderek mobilnya karena tidak ada rambu dilarang parkir.

Petugas dishub menyebut Ratna telah menyalahi peraturan daerah. Namun, dengan suara meninggi, Ratna balik bertanya perda apa yang dilanggar.

 

2. Sukmawati Soekarnoputri Dilaporkan atas Tuduhan Penistaan Agama

Sukmawati Soekarnoputri dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas tuduhan penistaan agama. Laporan itu dilakukan dua pihak sekaligus, yakni seorang pengacara bernama Denny AK dan Ketua DPP Partai Hanura Amron Asyhari.

Laporan itu dilakukan untuk menanggapi puisi yang dibacakan Sukmawati Soekarnoputri di JCC Senayan beberapa waktu lalu dalam acara peringatan 29 tahun Anne Avantie Berkarya.

"Saat itu dia berkata bahwa syariat Islam disandingkan dengan sari konde, itu kan jelas menurut kami enggak bisa bisa disandingkan. Lalu, nyanyian Ibu Pertiwi lebih indah daripada azanmu. Kalau bicara begitu, dia meremehkan Sang Kuasa dong," ujar Denny di Mapolda Metro Jaya, Selasa (3/4/2018).

Baca selengkapnya di sini. 

3. Laba Anjlok 50 Persen, Ini Kata Bos Alfamart

PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) selaku pemegang jaringan ritel Alfamart mencatat penurunan kinerja sepanjang 2017.

Laba yang dicatat AMRT pada tahun lalu turun hingga 50 persen jika dibandingkan dengan laba 2016.

CEO Sumber Alfaria Trijaya Tbk Hans Prawira mengatakan, penurunan kinerja hingga 50 persen tersebut terjadi karena industri ritel tidak berjalan dengan baik dan tidak hanya terjadi pada Alfamart.

Hans menambahkan, komponen paling besar yang membuat penurunan kinerja mencapai 50 persen berasal dari biaya personel. Baca selengkapnya di sini.

Selanjutnya:
4. Menangis, Ketua RT Terdakwa Persekusi Minta Maaf ke Pasangan Kekasih yang Diarak 


 

4. Menangis, Ketua RT Terdakwa Persekusi Minta Maaf ke Pasangan Kekasih yang Diarak

Komarudin, ketua RT terdakwa kasus persekusi pasangan kekasih di Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten, pada November 2017, menangis saat membacakan nota pembelaan. Ia sesekali mengusap air mata dan tangannya bergetar memegang kertas pembelaan yang ia baca.

"Izinkan saya sekali lagi memohon maaf sebesar-besarnya, khususnya kepada korban dan keluarga besarnya, itu (tindakan persekusi) hanya emosi sesaat saya saja," kata Komarudin di Pengadilan Negeri Tangerang, Selasa (3/4/2018).

Baca selengkapnya di sini. 

5. Retakan Raksasa Muncul di Kenya, Bukti Afrika Akan Terbelah Jadi Dua

Hingga bulan lalu, kota Mai Mahiu-Narok di barat Nairobi, Kenya, masih utuh. Namun, semua itu berubah setelah hujan lebat mengguyur daerah tersebut.

Sebuah retakan raksasa tiba-tiba muncul dan membelah kota tersebut. Satu rumah warga bahkan ikut terbelah dan runtuh. Pada beberapa titik, retakan dilaporkan mencapai kedalaman 15 meter dan lebar 20 meter.

Retakan yang baru saja muncul merupakan bagian dari Lembah Celah Besar, secara spesifik dari Celah Afrika Timur yang memanjang sekitar 6.000 kilometer dari Teluk Aden di utara ke Mozambik di selatan.

Afrika terbelah. Lihat videonya di sini.  

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/04/04/07515441/5-berita-populer-mobil-ratna-sarumpaet-diderek-dishub-hingga-benua-afrika

Terkini Lainnya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Megapolitan
Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Megapolitan
Expander 'Nyemplung' ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Expander "Nyemplung" ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Megapolitan
Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Megapolitan
Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke