Salin Artikel

Polisi Tangkap Pelaku Pencurian Modus Gembos Ban di Bekasi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyidik Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya menangkap salah satu anggota komplotan pencuri modus gembos ban di Bekasi berinisial HL.

"Penangkapan pelaku ini bermula dari viralnya sebuah video aksi pencurian komplotan pencuri ini di sebuah channel YouTube," kata Kasubdit Resmob Polda Metro Jaya AKBP Aris Supriono, Kamis (26/4/2018).

Setelah melakukan penyelidikan, lanjut Aris, didapatkan informasi bahwa pada Sabtu (21/4/2018) pelaku bersama lima temannya yang kini masih buron berinisial R, T, A, P, dan Ra, berkumpul di Stasiun Jatinegara sekitar pukul 08.00 WIB, untuk merencanakan pencurian tersebut.

"Mereka menyebut modus pencurian gembos ban ini dengan nama modus ”api-api”, yaitu dengan berpura-pura meyakinkan korban pengguna kendaraan bermotor roda empat bahwa ban mobilnya kempis. Kemudian setelah korban menepi dan percaya, pelaku dan teman-temannya mengambil barang-barang milik korban tanpa sepengetahuan korbannya," ujar Aris.

Aris melanjutkan, sekitar pukul 10.00 WIB, pelaku berinisial R melihat mobil Grand Livina warna hitam sedang melintas di Jalan Perjuangan, Teluk Pucung, Bekasi Utara.

Kemudian R yang pada saat itu menggunakan sepeda motor, menyalip mobil tersebut kemudian memberitahukan kepada pengemudi bahwa ban mobilnya kempis.

"Untuk meyakinkan pengemudi, HL dan pelaku lain yang masih DPO berinisial A dan P yang juga mengendarai motor, secara terpisah juga menyalip mobil tersebut dan memberitahukan bahwa mobil korban kempes," kata Aris.

Pengemudi yang telah sepenuhnya percaya, kemudian menepi dan mengecek kondisi bannya. Setelah itu, pelaku lain berinisial Ra mendekati korban dan mengajak mengobrol untuk mengalihkan perhatian korban.

"Kemudian pelaku lain berinisial R datang dan tanpa sepengetahuan pengemudi mobil tersebut mengambil tas jinjing korban lewat pintu depan sebelah kiri mobil," kata dia.

Setelah dibuka, di dalam tas jinjing tersebut terdapat emas, ponsel dan uang tunai Rp 400.000. Para pelaku kemudian menjual barang-barang milik korban.

Aris menyebut, HL mendapatkan bagian Rp 1,2 juta dari uang hasil penjualan barang-barang curian ini. Kepada polisi, HL mengaku menggunakan uang tersebut untuk kebutuhan sehari-hari.

"Kami sudah menangkap HL dan masih mengejar 5 tersangka lainnya," kata Aris.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/04/26/10151991/polisi-tangkap-pelaku-pencurian-modus-gembos-ban-di-bekasi

Terkini Lainnya

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke