Sebuah karangan bunga bertuliskan "Turut Berduka Cita. Selamat Jalan Pahlawan Bangsa. Kami Tidak Takut. Kami Bersama Polri" diantarkan oleh seorang kurir.
Di karangan bunga tersebut tertulis juga "Hombing Jakarta Utara". Namun, belum diketahui pasti siapa pengirim karangan bunga tersebut. Kurir meletakkan karangan bunga di sebelah Halte Mako Brimob.
Kurir karangan bunga, Amarudin mengatakan pesanan karangan bunga dipesan secara online.
"Kata penjaga toko sana, disuruh taro di halte Mako Brimob," ujar Amarudin yang bekerja untuk sebuah toko bunga di bilangan Jakarta Selatan.
Ia mengatakan pesanan karangan bunga datang pada dini hari. Pihaknya langsung membuat dan mengantarkan karangan bunga ke Mako Brimob.
Tak berselang kemudian, karang bunga lainnya juga datang. Karangan bunga lainnya dikirimkan oleh Jajaran Lantas Resort Tangerang Kota.
Karangan tersebut bertuliskan "Turut Berduka Cita Atas Gugurnya Syuhada-Syuhada Polri".
Karangan bunga dari Lantas Resort Tangerang Kota diletakkan di sebelah karangan bunga dari Hombing.
Sebelumnya, insiden di Markas Korps Brimob Kelapa Dua, Depok, pada Selasa (8/5/2018) malam berawal dari keributan antara tahanan dan petugas kepolisian.
Keributan tersebut bermula dari penolakan pihak keluarga narapidana terorisme saat polisi hendak memeriksa makanan yang dibawa.
Ketika itu pihak keluarga bermaksud menjenguk salah satu narapidana terorisme.
Akibat insiden tersebut lima polisi gugur dan satu narapidana tewas dalam insiden tersebut.
Satu narapidana terorisme itu ditembak karena melawan dan merebut senjata petugas.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/05/10/07284781/karangan-bunga-ucapan-duka-cita-mulai-berdatangan-di-mako-brimob-depok