Salin Artikel

Melihat Perjuangan Ibu-ibu Antre Beli Bahan Pangan dengan KJP di Siang Hari Bolong

"Inilah perjuangan ibu-ibu, kita rela antre karena kalau beli pakai KJP harganya terjangkau," ujar seorang warga, Listiyani, saat sedang mengantre di Pasar Cibubur, Sabtu (19/5/2018).

Listiyani mengatakan antrean hari ini tidak sepanjang biasanya. Hari ini, panjang antrean hanya sekitar 10 meter saja. Biasanya bisa dua kali lipat. Meski demikian, cuaca panas dan kondisi warga yang sedang berpuasa cukup membuat warga kelelahan dalam antrean itu.

"Asal kuat antre mah enggak apa-apa," kata Listiyani.

Warga lainnya, Rafika, mengatakan akan membeli beras, telur, dan ikan hari ini. Rafika bersyukur KJP bisa membantu keluarganya memenuhi kebutuhan pangan setiap bulan.

Apalagi harganya begitu terjangkau.

"Bayangin, kita beli telur 15 butir itu hampir sekilo lah harganya cuma Rp 10.000. Kalau di warung kan sekarang Rp 26.000," ujar Rafika.

Untuk ikan, harganya hanya Rp 13.000 untuk setengah kilogram. Ikan yang dijual kepada penerima KJP adalah ikan kembung.

Rafika mengatakan dia sangat terbantu dengan subsidi pangan melalui KJP ini. Dia tidak keberatan meski harus mengantre di siang hari bolong.

"Walau panas-panasan begini ya kita terbantu banget setiap bulannya. Apalagi kalau puasa kan harga suka pada naik, pakai KJP ya jadi bisa kebeli," kata dia.

Adapun, komoditas yang bisa dibeli dengan KJP adalah beras, daging sapi, daging ayam, dan telur. Kini komoditasnya sudah ditambah dengan susu UHT dan ikan kembung.

Komoditas-komoditas itu bisa dibeli maksimal sebulan sekali bagi masing-masing pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP), petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), Pekerja Harian Lepas (PHL), Penyedia Jasa Lainnya Orang Perorangan (PJLP), penghuni rumah susun, lansia, penyandang disabilitas, serta buruh berpenghasilan UMP.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/05/19/14293251/melihat-perjuangan-ibu-ibu-antre-beli-bahan-pangan-dengan-kjp-di-siang

Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke