Salin Artikel

Buka di Bulan Ramadhan, 2 Tempat Hiburan Ditutup Satpol PP di Jakut

JAKARTA, KOMPAS.com - Satuan Polisi Pamong Praja Jakarta Utara bersama Suku Dinas Pariwisata menggelar patroli terhadap sejumlah tempat hiburan malam, Rabu (23/5/2018) kemarin.

Kepala Satpol PP Jakarta Utara Ronny Jarpiko mengatakan, dari sepuluh tempat hiburan yang disisir petugas malam tadi, dua di antaranya yakni Mercury dan Dewi Malam, terpaksa ditutup karena beroperasi di bulan Ramadhan.

"Ada yang buka, ada yang tidak. Kebetulan yang tidak ada izin buka berarti dia harus tutup selama Bulan Ramadhan. Semalam itu sudah ada beberapa yang ditutup," kata Ronny, saat dihubungi, Kamis (24/5/2018).

Sementara, Hotel King Cross di kawasan Kelapa Gading, diimbau untuk menutup karaoke dan barnya. Sedangkan untuk bisnis hotelnya dapat beroperasi biasa.

"Jadi, kita persuasif, kita ingatkan jam bukanya, kalau dia melanggar surat edaran, kita sampaikan. Ini loh yang enggak boleh buka, ini loh yang boleh bukanya dari jam sekian sampai jam sekian," tutur Ronny.

Ia mengatakan, kegiatan patroli itu digelar setiap hari selama Bulan Ramadhan mulai pukul 22.00 WIB hingga pukul 03.00 WIB. Sekitar 25 personil ditugaskan untuk melakukan patroli tersebut.

Sebelumnya, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta mengeluarkan surat edaran mengenai perubahan jam operasional tempat hiburan malam selama bulan Ramadhan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/05/24/13355841/buka-di-bulan-ramadhan-2-tempat-hiburan-ditutup-satpol-pp-di-jakut

Terkini Lainnya

KPAI: Siswa SMP yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Rawat Jalan di Rumah

KPAI: Siswa SMP yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Rawat Jalan di Rumah

Megapolitan
BNN Ungkap Lima Kasus Peredaran Narkoba, Salah Satunya Kampus di Jaktim

BNN Ungkap Lima Kasus Peredaran Narkoba, Salah Satunya Kampus di Jaktim

Megapolitan
Antisipasi Percobaan Bunuh Diri Berulang, KPAI Minta Guru SMP di Tebet Deteksi Dini

Antisipasi Percobaan Bunuh Diri Berulang, KPAI Minta Guru SMP di Tebet Deteksi Dini

Megapolitan
Bus Transjakarta Bisa Dilacak 'Real Time' di Google Maps, Dirut Sebut untuk Tingkatkan Layanan

Bus Transjakarta Bisa Dilacak "Real Time" di Google Maps, Dirut Sebut untuk Tingkatkan Layanan

Megapolitan
Kampung Susun Bayam Dikepung, Kuasa Hukum Warga KSB Adu Argumen dengan Belasan Sekuriti

Kampung Susun Bayam Dikepung, Kuasa Hukum Warga KSB Adu Argumen dengan Belasan Sekuriti

Megapolitan
Fakta Penutupan Paksa Restoran di Kebon Jeruk, Mengganggu Warga karena Berisik dan Izin Sewa Sudah Habis

Fakta Penutupan Paksa Restoran di Kebon Jeruk, Mengganggu Warga karena Berisik dan Izin Sewa Sudah Habis

Megapolitan
KPAI Minta Hukuman Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar Diperberat

KPAI Minta Hukuman Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar Diperberat

Megapolitan
Pemerkosa Remaja di Tangsel Masih Satu Keluarga dengan Korban

Pemerkosa Remaja di Tangsel Masih Satu Keluarga dengan Korban

Megapolitan
Pabrik Narkoba di Bogor Terbongkar, Polisi Klaim 'Selamatkan' 830.000 Jiwa

Pabrik Narkoba di Bogor Terbongkar, Polisi Klaim "Selamatkan" 830.000 Jiwa

Megapolitan
Siasat Pabrik Narkoba di Bogor Beroperasi: Kamuflase Jadi Bengkel, Ruangan Pakai Peredam

Siasat Pabrik Narkoba di Bogor Beroperasi: Kamuflase Jadi Bengkel, Ruangan Pakai Peredam

Megapolitan
Ratusan Sekuriti Geruduk Kampung Susun Bayam, Perintahkan Warga Segera Pergi

Ratusan Sekuriti Geruduk Kampung Susun Bayam, Perintahkan Warga Segera Pergi

Megapolitan
Lima Tahun Berlalu, Polisi Periksa 5 Terduga Pelaku Penusukan Noven Siswi SMK Bogor

Lima Tahun Berlalu, Polisi Periksa 5 Terduga Pelaku Penusukan Noven Siswi SMK Bogor

Megapolitan
Pemerkosa Remaja di Tangsel Sudah Mundur dari Staf Kelurahan sejak 2021

Pemerkosa Remaja di Tangsel Sudah Mundur dari Staf Kelurahan sejak 2021

Megapolitan
Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Minta Mediasi ke Pemilik Lahan

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Minta Mediasi ke Pemilik Lahan

Megapolitan
4 Oknum Polisi yang Ditangkap karena Pesta Narkoba di Depok Direhabilitasi

4 Oknum Polisi yang Ditangkap karena Pesta Narkoba di Depok Direhabilitasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke