Salin Artikel

Jasa Marga Sebut Pelaku Pelempar Batu ke Toyota Calya Ditangkap di Sekitar JPO

JAKARTA, KOMPAS.com — AVP Corporate Communication PT Jasa Marga Dwimawan Heru mengatakan, pihaknya telah mengamankan terduga pelaku pelemparan batu ke mobil Toyota Calya.

Diketahui, insiden pelemparan itu terjadi di ruas Tol Cikampek, Jawa Barat, Selasa (5/6/2018), yang mengakibatkan pengemudi mobil tersebut, Saeful Mazazi (43), meninggal dunia.

Terduga pelaku yang berjumlah satu orang itu diamankan di area jembatan penyeberangan orang (JPO) yang berada tak jauh dari lokasi setelah petugas melihat gerak geriknya yang mencurigakan.

"Pelaku ditangkap di sekitar area jembatan penyeberangan orang (JPO). Selanjutnya, terduga pelaku diserahkan oleh petugas Kamtib ke Kantor PJR di Jatibening. Setelah itu, kejadian tersebut ditangani oleh Polsek Pondok Gede," ujar Heru, melalui keterangan resmi yang diterima, Jumat (8/6/2018).

Heru mengatakan, kasus pelemparan batu di lokasi itu terjadi sebanyak dua kali. Kejadian pertama terjadi Selasa pukul 04.13 WIB, tetapi tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Namun, kaca mobil mengalami pecah.

Selang beberapa menit setelah kejadian tersebut, tepatnya pukul 04.18 WIB, aksi pelemparan batu kembali terulang di lokasi yang sama. Sebongkah batu dilemparkan ke arah kaca depan mobil Toyota Calya, yang dikemudikan Saeful.

Kejadian kedua ini mememecahkan kaca depan dan mengenai Saeful. Mendapat laporan tersebut, petugas keamanan dan ketertiban Jasa Marga Cabang Japek meninjau lokasi pelemparan batu pukul 04.25 WIB.

Melihat ada korban, petugas segera melakukan pertolongan dengan membawa korban ke Rumah Sakit Umum Bekasi. Saat perjalanan menuju rumah sakit, korban masih bernapas dan dilakukan pertolongan.

Namun, sesampai di rumah sakit, korban dinyatakan meninggal. Heru menyatakan, pihaknya menyesalkan insiden tersebut dan menyampaikan dukacita atas perisitiwa yang menimpa korban.

Untuk mencegah kejadian serupa, Jasa Marga akan mengarahkan kamera CCTV ke sejumlah lokasi yang rawan gangguan kriminalitas. Jasa Marga juga akan meningkatkan titik penerangan di lokasi rawan kegiatan kriminal.

"Jasa Marga mengecek ulang keberadaan pagar-pagar di JPO dan melakukan perbaikan jika ditemukan kerusakan," ujar Heru.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/06/08/22070931/jasa-marga-sebut-pelaku-pelempar-batu-ke-toyota-calya-ditangkap-di

Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke