Salin Artikel

Trotoar Jalan Margonda Sudah Berbulan-bulan Berlubang

Di sekitar Mal Margo City misalnya ada sejumlah lubang menganga di trotoar. Yang paling parah kondisinya di dekat halte Pondok Cina. Di lubang-lubang itu terdapat tumpukan sampah botol plastik.

Sarif (43), pedagang yang berjualan di trotoar tersebut, mengatakan, trotoar itu dibuat dua tahun lalu. Namun kini kondisinya sudah rusak.

“Sudah dua tahun kalau trotoar ini. Masih baru tapi trotoarnya sudah rusak aja ya. Banyak bolong-bolong jalanannya (trotoarnya)," kata Sarif, Selasa (21/8/2018).

Menurut dia, trotoar itu bolong-bolong karena kabel telepon di bawahnya digali untuk ambil saat trotoar sudah jadi.

“Harusnya kabel telepon di dalam trotoar diambilin dulu sebelum dibuat trotoar ini. Ini kebalik, sudah jadi trotoarnya malah dicabutin. Jadi bolong-bolong trotoarnya. Sudah gitu gak dibenerin lagi,” kata Sarif.

Asi (45), warga Jalan Pinang yang sering berjalan kaki melewati trotoar itu mengatakan, anaknya pernah jatuh di trotoar berlubang itu sehingga terluka.

“Itu bolongannya agak dalam loh, anak saya saja jatuh sampai luka.... Namanya juga anak kecil ya, masih kelas dua SD, lari-lari lewatin ini eh tiba-tiba jeblos,” kata Asi.

Herna (25), seorang pejalan kaki, mengatakan trotoar berlubang itu berbahaya saat hujan dan pada malam hari.

"Kalau hujan, bolongan di trotoar itu sampahnya penuh (air hujan), apalagi ada genangan air gitu kan di dalamnya,” kata Herna.

Menurut dia, pejalan kaki harus waspada pada malam hari ketika melewati trotoar tersebut.

“Iya kalau malam hari harus hati-hati banget ya. Takutnya gelap gak lihat, jeblos deh,” ucap Herna.

Ia berharap pemerintah kota memerhatikan kenyamanan pejalan kaki di trotoar Depok khususnya Jalanan Margonda yang merupakan pusat kuliner dan perbelanjaan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/08/21/12114591/trotoar-jalan-margonda-sudah-berbulan-bulan-berlubang

Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke