"Ada permintaan untuk pemasangan CCTV, nanti akan kita pasang CCTV di tempat kejadian berulang. Itu permintaan dari aparat keamanan dan akan kita siapkan," ujar Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jumat (24/8/2018).
Anies mengatakan kamera CCTV itu akan membantu pemantauan pelanggaran. Selama ini, tawuran yang terjadi sulit ditindak karena tidak ada bukti pelanggaran. Kamera CCTV ini akan mengatasi masalah itu.
"Sehingga siapa pun yang melanggar bisa ada tindakan karena sering kali ada pelanggaran tapi sulit membuktikannya. Nah kita berharap itu bisa membantu," kata Anies.
Tawuran sudah terjadi dua kali dalam waktu satu pekan terakhir ini di Jalan Sultan Agung. Terakhir, tawuran terjadi tadi malam sekitar pukul 19.00 WIB. Tawuran warga dibubarkan polisi dengan menggunakan gas air mata
Sebelum itu, tawuran antar-remaja di lokasi yang sama juga terjadi pada Senin (20/8/2018) malam.
Akibatnya, ruas jalan di sana sempat ditutup sebelum polisi berhasil membubarkan tawuran itu.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/08/24/17110671/pemprov-dki-akan-pasang-cctv-di-lokasi-tawuran-jalan-sultan-agung