Salin Artikel

Sudin Bina Marga Jaktim Akan Pasang Tiang Pembatas Trotoar yang Hilang di Cililitan

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Seksi Kelengkapan Prasarana Jalan dan Jaringan Utilitas Suku Dinas Bina Marga Jakarta Timur Ricky mengatakan, pihaknya akan segera memasang kembali pembatas trotoar atau bollard yang dirobohkan di Jalan Dewi Sartika, Cililitan, Jakarta Timur.

Rencananya, bollard-bollard tersebut akan dipasang pada minggu ini.

"Iya, akan segera diperbaiki. Diupayakan minggu ini kami akan koordinasikan ke suku dinas wilayah," ujar Ricky, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (5/9/2018).

Kasus bollard yang dirobohkan ini diakui Ricky sudah beberapa kali terjadi di Jakarta Timur.

"Ada beberapa kejadian sejenis di beberapa lokasi, ada kalanya perusakan dilakukan untuk kemudahan akses motor atau gerobak naik ke trotoar ataupun alasan lainnya," tutur dia.

Ia berjanji Dinas Bina Marga akan sesegera mungkin memasang kembali bollard tersebut.

"Dinas Bina Marga tentunya akan memperbaiki atau mengganti bollard yang rusak tersebut sehingga bisa berfungsi kembali," ujar Ricky.

Seperti diberitakan, beberapa tiang pembatas trotoar di Jalan Dewi Sartika, Cililitan, Jakarta Timur, atau tepatnya di pertigaan menuju arah Kalibata, Jakarta Selatan, menghilang atau dirusak pada Jumat (31/8/2018) lalu.

Tiang-tiang dengan tinggi sekitar 70 sentimeter ini seperti sengaja digergaji karena hanya menyisakan bekas pada bagian dasar.

Padahal, pemasangan bollard dilakukan sebagai upaya mencegah agar para pengendara motor tidak naik ke atas trotoar, yang merupakan hak para pejalan kaki.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/09/05/08472421/sudin-bina-marga-jaktim-akan-pasang-tiang-pembatas-trotoar-yang-hilang-di

Terkini Lainnya

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

Megapolitan
Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Megapolitan
Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Megapolitan
Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Megapolitan
Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Megapolitan
Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Megapolitan
Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Megapolitan
Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Megapolitan
Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Megapolitan
Longsor 'Teror' Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Longsor "Teror" Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Megapolitan
Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke