Tri mengatakan, DED revitalisasi Kalimalang yang dibuat Pemkot Bekasi banyak dilengkapi air mancur serta jembatan.
Sementara desain milik Ridwan Kamil atau Emil lebih banyak menata bantaran Kalimalang.
"Ya nanti kami koordinasikan, saya kira mungkin agak berbeda. (Desain) kami lebih banyak air mancur dan sebagainya ada perahunya gitu," kata Tri, di RS Global Awal Bros, Kota Bekasi, Jawa Barat, Kamis (27/9/2018).
Adapun desain Kalimalang yang diunggah Emil memperlihatkan jalan setapak didesain modern.
Kemudian ada taman yang dilengkapi rerumputan hijau dan berbagai bunga. Tampak juga beberapa fasilitas lainnya seperti kafe dan lain-lain.
Terlihat beberapa sampan di tepi Kalimalang. Sampan tersebut diperkirakan untuk fasilitas wisata para pengunjung.
Perbedaan lainnya, lokasi penataan Kalimalang yang didesain Emil berada di area sekitar Jalan Chairil Anwar atau tepatnya Kalimalang dekat Pintu Tol Bekasi Timur hingga Unisma Bekasi.
Sementara itu, desain penataan Kalimalang Pemkot Bekasi dimulai dari Jalan KH Noer Ali atau area dekat Pintu Tol Bekasi Barat hingga Apartemen Lagoon.
"Nah ini kan yang (desain penataan Kalimalang Emil bagian) Unisma, sementara yang akan kami tata dulu kan dari Bekasi Barat sampai ke Lagoon," ujar Tri.
Sebelumnya, Pemkot Bekasi membuat DED penataan Kalimalang pada 2016. Namun, karena terkendala teknis, DED itu belum terealisasikan.
"Tahun kemarin pun sudah ada dananya hampir Rp 15 miliar, tetapi karena ada proses yang kemarin tidak bisa tereksekusi sehingga itu menjadi bagian dari wacana," ujarnya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/09/27/19425551/desain-revitalisasi-kalimalang-pemkot-bekasi-beda-dengan-milik-ridwan