Salin Artikel

Polisi Sempat Kirimkan Data Pembunuh WN China ke Interpol Sebelum Pelaku Ditangkap

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembunuh seorang warga negara China di sebuah hotel di kawasan Gambir, Jakarta Pusat, akhirnya ditangkap oleh aparat di China.

Pelaku diketahui melarikan diri ke luar negeri, setelah menghabisi wanita berinisal HSP di hotel tersebut. 

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono menyatakan, pihaknya berkomunikasi dengan interpol untuk melacak keberadaan pelaku pembunuhan sadis tersebut.

Polisi juga mengirimkan data-data penyelidikan kepada pihak Interpol.

"Saat data-data kami kirimkan, ternyata di China sana sudah dilakukan penangkapan," sebut Argo, di Mapolda Metro Jaya, Selasa (2/10/2018).

Meski demikian, Argo tak menerangkan waktu pasti penangkapan tersebut.

Argo menambahkan, saat ini kasus ini ditangani oleh kepolisian China. Polri masih terus berkomunikasi dengan kepolisian China untuk mengungkap kasus ini secara tuntas.

"Karena enggak mungkin tersangka di sana kami kirim ke sini, enggak mungkin. Kami komunikasikan nanti apakah berkas yang kami kirimkan ke sana. Karena yang meninggal kan warga negara China, yang membunuh juga warga negara China juga," papar dia.

Kasus pembunuhan ini sempat menyisakan teka-teki panjang. Sebab, jasad HSP ditemukan tanpa busana dan tanpa identitas.

Di tubuhnya juga ditemukan sejumlah luka tusuk. Jasad HSP ditemukan pada Minggu (26/8/2018) oleh petugas hotel yang mengecek kamar hotel.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/10/02/18450081/polisi-sempat-kirimkan-data-pembunuh-wn-china-ke-interpol-sebelum-pelaku

Terkini Lainnya

 Mayat Terbungkus Kain Ditemukan di Pamulang, Tangsel

Mayat Terbungkus Kain Ditemukan di Pamulang, Tangsel

Megapolitan
Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Megapolitan
Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke