Salin Artikel

Pemkot Bekasi Harap DKI Tak Hanya Beri Kompensasi untuk Bantargebang, tetapi...

BEKASI, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Bekasi berharap Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tidak hanya beri bantuan dana untuk pengelolaan Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang saja.

Pemkot Bekasi berharap bantuan juga untuk aspek-aspek lain, misalnya infrastruktur.

Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengatakan, pihaknya berharap mendapat perhatian lebih dari Pemprov DKI terkait persoalan hubungan kemitraan antara Kota Bekasi dengan DKI Jakarta.

"Kita berharap ada yang dicetus dari bantuan kemitraan itu, tidak hanya sekadar kepentingan yang terkait dengan Bantargebang. Tetapi kan masih banyak pola yang terkait dengan transportasi misalnya, penyelesaian flyover (Rawapanjang dan Cipendawa), itu kan sudah di depan mata. Kemudian masih ada lainnya, ya itu lah yang kemudian tidak keluar (belum ada bantuannya) gitu loh," kata Tri, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (14/10/2018).

Penyelesaian proyek flyover Rawa Panjang dan Cipendawa dinilai penting untuk memperlancar akses kendaraan truk sampah DKI menuju TPST Bantargebang.

Tri berharap, Pemprov DKI bisa memberi bantuan dana untuk proyek pembangunan flyover tersebut.

Menurut Tri, jika proyek flyover tersebut rampung, maka antara DKI Jakarta dan Kota Bekasi akan sama-sama mendapat keuntungan yang bermanfaat.

"Dari DKI-nya menguntungkan jalannya jadi lancar, ada efisiensi irit bahan bakar (truk sampah), kendaraan jadi tidak gampang rusak. Kita juga dapat keuntungan masyarakat terhindar dari bau truk-truk sampah yang lewat Tol Bekasi Barat," pungkas Tri.

Tri menambah, bantuan yang diberikan Pemprov DKI pada tahun 2018 masih sangat minim dibanding dengan tahun-tahun sebelumnya. "Yang Bantargebang kecil itu, saya lupa angkanya, tapi kecil itu," ujar Tri.

"Kita memandang bahwa DKI tidak memandang bahwa Bekasi menjadi mitra. Itu baru Bantargebang saja kan, ada juga uang untuk masyarakat juga 'uang bau', tapi nilai untuk pembangunannya tidak ada gitu. Itu hanya nilai kompensasinya saja yang diberikan kepada masyarakat, dampak yang ditimbulkan dari sampah karena bau, karena rusaknya lingkungan gitu," tambah Tri.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/10/14/19531051/pemkot-bekasi-harap-dki-tak-hanya-beri-kompensasi-untuk-bantargebang

Terkini Lainnya

Cerita Warga Trauma Naik JakLinko, Tegur Sopir Ugal-ugalan malah Diteriaki 'Gue Orang Miskin'...

Cerita Warga Trauma Naik JakLinko, Tegur Sopir Ugal-ugalan malah Diteriaki "Gue Orang Miskin"...

Megapolitan
Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Megapolitan
STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

Megapolitan
Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Megapolitan
Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Megapolitan
Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Megapolitan
Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Megapolitan
Kemiskinan dan Beban Generasi 'Sandwich' di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Kemiskinan dan Beban Generasi "Sandwich" di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Megapolitan
Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon 'Debt Collector'

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon "Debt Collector"

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

Megapolitan
Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke