Salin Artikel

Minimarket di Tangerang Dirampok Kawanan Bersenjata Tajam, 1 Pegawai Dilukai di Wajah

TANGERANG, KOMPAS.com - Tiga perampok bersenjata tajam, Randy, Aldi, dan Junaidi, yang beraksi di sebuah Alfamart di Jalan Atang Sanjaya, Kelurahan Benda, Tangerang, diamankan petugas dari Polres Metro Tangerang, Rabu (24/10/2018).

Kapolres Tangerang Kombes Harry Kurniawan mengatakan, ketiga perampok tersebut masuk ke dalam Alfamart dan melukai seorang karyawan di bagian wajah.

"Pelaku datang meminta untuk ditunjukan berangkas. Tapi, satu karyawan toko melakukan perlawanan hingga mendapat luka sabetan di wajah," ujar Harry, di Mapolres Metro Tangerang, Kamis (25/10/2018).

Harry mengatakan, perampokan terjadi Rabu pagi pukul 06.30 WIB, saat dua pegawai Alfamart, Simon dan Sariah baru saja membuka toko. Ketiga perampok masuk ke dalam toko dengan menggunakan helm.

Salah satu perampok menggunakan helm yang biasa digunakan ojek online. Setelah masuk ke dalam toko, ketiga perampok langsung menodongkan senjata tajam.

Seorang perampok lainnya membekap mulut Sairah. Para perampok minta untuk ditunjukan lokasi penyimpanan berangkas uang.

Namun, Sairah melawan dan berusaha merebut pisau salah satu perampok. Pergulatan tersebut membuat perampok bernama Randy menyabetkan pisau ke bagian kening Sariah, hingga mengeluarkan banyak darah.

Melihat kondisi korbannya, ketiga pelaku mempercepat aksinya dengan hanya mengambil uang Rp 200.000 yang berasal dari kasir dan langsung melarikan diri.

Petugas kepolisian yang mendatangi lokasi kemudian melakukan penyelidikan. Dari hasil keterangan karyawan dan rekaman kamera CCTV, ketiga pelaku diamankan di lokasi berbeda yaitu di Kalideres, Jakarta Barat, dan di Tangerang.

Polisi menembak kaki ketiga pelaku karena berusaha kabur saat hendak ditangkap. Pegawai Alfamart yang menjadi korban masih menjalani perawatan di rumah sakit.

"Kurang dari 24 kami tangkap dan lumpuhkan dengan senjata api karena mencoba melawan. Kami kenakan pencurian dengan kekerasan ancaman penjara 12 tahun," ujar Harry.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/10/25/17470741/minimarket-di-tangerang-dirampok-kawanan-bersenjata-tajam-1-pegawai

Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke