Ia mengatakan, surat edaran itu dibuat pihaknya agar orangtua mewaspadai aksi penculikan yang santer diisukan beberapa waktu terakhir.
"Saya buatlah surat edaran untuk jaga-jaga, antisipasi kalau ada anak-anak saya yang di luar sekolah," kata Saeful, saat ditemui di kantornya, Senin siang.
Dalam surat yang diedarkan pada 23 Oktober 2018 lalu, Saeful mengimbau orangtua mengantar jemput putra-putrinya.
Sebab, telah terjadi upaya penculikan terhadap salah satu murid. "Itu benar kejadiannya, hari Senin (22/10/2018)," kata Saeful.
Kendati aksi itu gagal, Saeful tetap berharap siswa maupun orangtua waspada. Ia mengatakan, sejak surat itu dilayangkan, banyak orangtua yang datang ke sekolah untuk mengantar-jemput anaknya.
"Pas itu saya tanya surat sudah sampai orangtua katanya, iya hati-hati, katanya pulang pergi sekarang orangtua antar," ujar Saeful.
Selain mengedarkan surat, Saeful juga telah mengimbau siswa-siswinya untuk berhati-hati terhadap orang asing yang mendekati.
Ia juga meminta mereka pulang bersama-sama lewat jalan yang ramai.
"Saya imbau tetap waspada, hati-hati, harus rombongan ramai-ramai gerombol dengan teman-teman, tetap saya imbau," kata Saeful.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/10/29/14060891/kepala-sdn-04-ulujami-edarkan-surat-waspadai-penculikan