"Dari 189 korban sejak sore hari kemarin yang sudah bisa dikumpulkan dibawa ke rumah sakit ini sebanyak 24 bodypack," ujar Wakapolri Komjen Pol Ari Dono Sukmanto kepada wartawan.
Ari menjelaskan dari ke-24 kantong jenazah, belum terdapat tubuh korban secara utuh, melainkan berisi potongan tubuh beberapa korban dalam satu kantong.
"Jadi kalau 24 bodypack itu bukan berarti isinya 24 jenazah, satu bodypack itu isinya bisa beberapa jenazah kalau memang kondisi korban kita temukan sudah dalam keadaan hancur," ucap dia.
Hingga saat ini, pihak RS Polri masih menunggu kantong jenazah untuk langsung diidentifikasi oleh ahli forensik.
"Kita hanya tinggal nunggu semua bodypack yang ada kita pisahkan kita identifikasi oleh ahli forensik satu persatu pengelompokan, kemudian kalau kita sudah bisa temukan maksimal bagian-bagian tubuh sudah kita gabungkan," kata dia.
Pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang jatuh di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10/2018) pagi.
Pesawat itu mengangkut 178 orang dewasa, 1 anak, dan 2 bayi, serta 7 awak pesawat lainnya
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/10/30/13252891/hingga-selasa-pagi-ada-24-kantong-jenazah-korban-lion-air-di-rs-polri