Salin Artikel

"Saya Tahu Ini Lagi Operasi Zebra, Bapak Saya Laporin Loh!"

Pengendara itu menunjukkan STNK dan SIM-nya ketika diminta polisi. Namun, ia marah ketika polisi menulis surat tilang.

"Loh kok ditilang, Pak? Salah saya apa? Enggak bisa dong," tanya pengendara itu.

"Kamu dari sana kan? Tadi lampunya merah bukan?" kata petugas yang menilang.

Pengendara itu merasa tidak bersalah karena melintas saat lampu kuning. 

"Demi Allah tadi lampunya kuning, Pak, mati saya kalau bohong," kata pemuda itu.

Pengendara dan petugas sempat berdebat cukup lama.

Ketika polisi hendak menulis surat tilang, pemuda itu turun dari motor dan mencegahnya.

"Saya sudah tahu, Pak, ini lagi Operasi Zebra, tadi mama saya kasih tahu. Bapak saya laporin loh," kata pemuda itu.

Pengendara tersebut kemudian menemui pimpinan operasi Ipda Wahono. Ia kemudian meminta maaf karena sempat menyentak. 

"Ya sudah kalau memang (lampu) kuning, lain kali diperhatikan, hati-hati," kata Ipda Wahono.

Setelah berusaha meyakinkan petugas bahwa lampu lalu lintas berwarna kuning saat dia melaju, pemuda itu pun diizinkan pergi tanpa ditilang.

Ia hanya diperingati agar lebih berhati-hati lain kali. Pemuda itu akhirnya kembali melanjutkan perjalanannya.

Anggota yang bertugas, Bripka Agus menjelaskan bahwa aturan lampu kuning memang situasional.

Ia menjelaskan jika lampu kuning cukup lama menyala dan pengendara masih jauh, maka disarankan mengurangi kecepatan dan berhenti ketika lampu merah.

"Kalau lampu kuning silakan memperlambat," kata Agus.

Namun, pengendara juga dapat terus melaju ketika lampu kuning. Hal ini terjadi jika pengendara sudah berada di depan lampu lalu lintas dan lampu kuning baru menyala.

"Kalau sudah mendekat ke lampu lalu lintas, tidak bisa langsung berhenti. Takutnya yang belakang nabrak," ujar dia. 

Agus menyarankan agar pengendara selalu berhati-hati dan memerhatikan laju lalu lintas termasuk dari arah lainnya.

Operasi Zebra digelar di seluruh Indonesia pada 30 Oktober-12 November 2018. Pengendara diimbau mematuhi rambu lalu lintas dan selalu membawa kelengkapan surat.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/10/31/12441491/saya-tahu-ini-lagi-operasi-zebra-bapak-saya-laporin-loh

Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke