Salin Artikel

8 Pelajar Jadi Tersangka Pembacokan Siswa STM di Kolong Tol Deplu

Dari 36 pelajar yang diamankan, delapan diantaranya ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan.

"Dari jumlah 36 orang pelajar yang kami amankan dan dilanjutkan dengan pemeriksaan peran masing-masing, maka jumlah tersangka kami tetapkan sebanyak delapan orang," kata Kapolsek Pesanggrahan Kompol Maulana Jali Karepesina dalam keterangan tertulis, Jumat (2/11/2018).

Maulana menuturkan, aksi tawuran itu terjadi pada Rabu malam di kolong tol Jalan Deplu Raya, Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Satu pelajar STM Sasmita Jaya bernama Muhammad Kindy (17) tewas setelah dibacok.

Selain itu, pelajar STM Sasmita Jaya lainnya bernama RF (16) juga terluka di pinggang kanannya akibat sabetan senjata tajam.

Dari SMK Averus, ada pula korban bernama Artur Alamsyah (18) yang luka di leher bagian kanan akibat sabetan benda tajam.

RF dan Artur kini dirawat di RS Fatmawati, Jakarta Selatan.

Tawuran ini melibatkan SMK Averus, Pondok Pinang dan SMK Sasmita Jaya, Pamulang bergabung melawan SMAN 12 Tangerang, SMAN 5 Tangerang Selatan, SMK Budi Mulia, serta SMA dan SMK Mega Bangsa.

"Tawuran janjian menggunakan akun Instagram tidak resmi SMK Averus dan SMA 12 Tangerang," ujar Maulana.

Pelaku penyerangan yang diduga menewaskan Kindy dan melukai dua orang lainnya berjumlah lima orang.

Selain lima orang yang terlibat melukai, ada pula tiga yang ditangkap atas kepemilikan senjata.

Mereka adalah Muhammad Faisal alias Ical (19) alumni SMA Taruna Terpadu yang memiliki celurit; B (16) pelajar SMAN 12 Tangerang yang memiliki gergaji sisir; dan R (16) pelajar SMAN 12 Tangerang yang memiliki pedang.

"Tersangka kepemilikan senjata tajam berjumlah tiga orang yang terlibat saat itu, tetapi tidak mengenai sasaran korban," kata Maulana.

Para pelaku dikenakan Pasal 170 KUHP ayat (2) huruf 3e KUHP tentang pengeroyokan yang mengakibatkan korban meninggal juncto Undang-Undang Darurat Nomor 1 Tahun 1951 tentang Senjata Tajam.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/11/02/09553811/8-pelajar-jadi-tersangka-pembacokan-siswa-stm-di-kolong-tol-deplu

Terkini Lainnya

Jadwal dan Daftar Kereta Api Tambahan 16-31 Mei 2024

Jadwal dan Daftar Kereta Api Tambahan 16-31 Mei 2024

Megapolitan
Putar Otak Jukir Liar Setelah Dilarang, Ingin Jadi Tukang Servis AC hingga Kerja di Warung

Putar Otak Jukir Liar Setelah Dilarang, Ingin Jadi Tukang Servis AC hingga Kerja di Warung

Megapolitan
Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama di Jembatan GDC untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga

Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama di Jembatan GDC untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga

Megapolitan
FA Curi dan Sembunyikan Golok Tukang Kelapa untuk Bunuh Pamannya di Tangsel

FA Curi dan Sembunyikan Golok Tukang Kelapa untuk Bunuh Pamannya di Tangsel

Megapolitan
Bentuk Tim Lintas Jaya untuk Tertibkan Juru Parkir Liar, Kadishub DKI: Terdiri dari Polisi, TNI, sampai Kejaksaan

Bentuk Tim Lintas Jaya untuk Tertibkan Juru Parkir Liar, Kadishub DKI: Terdiri dari Polisi, TNI, sampai Kejaksaan

Megapolitan
Korban Kecelakaan Bus di Subang Bakal Diberi Pendampingan Psikologis untuk Hilangkan Trauma

Korban Kecelakaan Bus di Subang Bakal Diberi Pendampingan Psikologis untuk Hilangkan Trauma

Megapolitan
Tak Setuju Penertiban, Jukir Liar Minimarket: Yang di Bawah Cari Makan Setengah Mati

Tak Setuju Penertiban, Jukir Liar Minimarket: Yang di Bawah Cari Makan Setengah Mati

Megapolitan
Mengaku Tak Pernah Patok Tarif Seenaknya, Jukir di Palmerah: Kadang Rp 500, Terima Saja…

Mengaku Tak Pernah Patok Tarif Seenaknya, Jukir di Palmerah: Kadang Rp 500, Terima Saja…

Megapolitan
Elang Kumpulkan Uang Hasil Memarkir untuk Kuliah agar Bisa Kembali Bekerja di Bank...

Elang Kumpulkan Uang Hasil Memarkir untuk Kuliah agar Bisa Kembali Bekerja di Bank...

Megapolitan
Pegawai Minimarket: Keberadaan Jukir Liar Bisa Meminimalisasi Kehilangan Kendaraan Pelanggan

Pegawai Minimarket: Keberadaan Jukir Liar Bisa Meminimalisasi Kehilangan Kendaraan Pelanggan

Megapolitan
Polisi Tangkap Tiga Pelaku Tawuran di Bogor, Dua Positif Narkoba

Polisi Tangkap Tiga Pelaku Tawuran di Bogor, Dua Positif Narkoba

Megapolitan
Yayasan SMK Lingga Kencana Sebut Bus yang Digunakan untuk Perpisahan Siswa Dipesan Pihak Travel

Yayasan SMK Lingga Kencana Sebut Bus yang Digunakan untuk Perpisahan Siswa Dipesan Pihak Travel

Megapolitan
Usai Bunuh Pamannya Sendiri, Pemuda di Pamulang Jaga Warung Seperti Biasa

Usai Bunuh Pamannya Sendiri, Pemuda di Pamulang Jaga Warung Seperti Biasa

Megapolitan
Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Yayasan Akan Panggil Pihak Sekolah

Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Yayasan Akan Panggil Pihak Sekolah

Megapolitan
Soal Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi Akan Bahas dengan Disnakertrans DKI

Soal Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi Akan Bahas dengan Disnakertrans DKI

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke