Salin Artikel

Dapat Hibah 21 Bus, Pemkot Bekasi Ingin Tambah Rute Transpatriot

Kepala bidang angkutan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi Fatikhun mengatakan, pihaknya akan mengkaji terlebih dahulu rute baru yang akan dibuka.

"Kami kaji dulu, apakah bus ini dioperasikan ke rute yang sudah ada atau kami buka rute baru nanti. Kami akan rapat dulu seperti apa polanya, sementara kami urus administrasi busnya dulu," kata Fatikhun di Kantor Pemkot Bekasi, Kamis (20/12/2018).

Dia menambahkan, pengkajian rute baru dilakukan dengan memperhitungkan ukuran dan spesfikasi bus yang diterima. Menurut Fatikhun, bus yang diberikan Kemenhub memiliki ukuran yang besar dibanding bus transpatriot yang sudah beroperasi saat ini.

"Bus itu ukuran tiga perempat, ada rute yang belum ada juga, makannya kami lihat dulu apakah cocok masuk rute baru, pintu busnya kan juga ditengah mirip transjakarta, makanya nanti ada penyesuai fasilitas halte juga," ujar Fatikhun.

Juru Bicara Perusahaan Daerah Mitra Patriot (PDMP) Kota Bekasi Iqbal Daut mengatakan, 21 bus tersebut masih dalam kewenangan Pemkot Bekasi. Pihaknya masih menunggu penyerahan aset dari pihak Pemkot ke PDMP selaku pengelola transpatriot.

"Kita belum dapat pelimpahan tapi Pemkot sudah berikan tanda-tanda bahwa bus itu buat angkutan massal transpatriot. Kami juga akan lakukan kajian teknis trayek baru karena tambah bus itu harus ada trayek baru pastinya," ucap Iqbal.

Rute baru, lanjut dia, pihaknya banyak menerima permintaan dari warga yakni, penambahan rute transpatriot hingga ke perumahan-perumahan. Hal itu menurut dia, agar warga makin banyak yang tertarik naik transpatriot.

"Banyak permintaan di lintasan-lintasan kecamatan itu melewati perumahan. Seperti Perumnas 1, Summarecon, banyak permintaan. Namun karena katanya ukuran bus itu lebih besar ini jadi bahan pertimbangan kami juga," ujar Iqbal.

Kemenhub menghibahkan 67 bus kepada sejumlah kota dan kabupaten di Jawa Barat. Pemprov Jawa Barat lalu menyerahkan bus-bus itu ke pemerintah kota dan kabupaten.

Kota dan kabupaten yang menerima bus-bus tersebut selain Kota Bekasi adalah Tasikmalaya, dan Banjar, serta Pemkab Pangandaran, Kuningan, Garut, Ciamis, Tasikmalaya, Cianjur, dan Indramayu.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/12/20/15342771/dapat-hibah-21-bus-pemkot-bekasi-ingin-tambah-rute-transpatriot

Terkini Lainnya

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke