Matheus tewas dengan luka tembak di kepala di kawasan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Mutiara, Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat pada Senin (31/12/2018) sore.
Barang milik Matheus seperti sepeda motor, ponsel, dompet, serta identitas anggota polisi masih berada di lokasi.
"Barang-barang korban di TKP tidak ada yang hilang, baik sepeda motor. Sepeda motornya diparkir dengan rapi," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Rabu (2/1/12/2018).
Argo mengatakan, di sekitar tubuh Matheus ditemukan senjata api milik Matheus yang sudah keluar dari sarungnya. Ditemukan juga bekas mesiu di tangan kanan Matheus.
Dari hasil penyelidikan juga ditemukan fakta bahwa senjata yang ditembakkan, menempel dengan kepala Matheus.
Namun, Argo belum mau menyebut adanya indikasi bunuh diri atas tewasnya Matheus.
"Soal dugaan bunuh diri, belum bisa menyimpulkan. Senjata api sudah keluar dari sarungnya, ditemukan di atas rumput, ada di sekitar body dari korban," ujar Argo.
Bripda Matheus ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di kawasan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Mutiara, Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat, Senin pekan ini.
Saat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pada Senin malam, polisi belum dapat menemukan bukti bekas peluru dari luka tembak yang dialami korban.
Polisi telah memeriksa tujuh saksi untuk mengungkap misteri tewasnya Bripka Matheus.
Tujuh saksi yang telah diperiksa merupakan warga yang ada di lokasi penemuan korban dan tetangga korban. Sebelum tewas, Matheus mengirim pesan singkat kepada salah satu temannya. Pesan tersebut berisi permintaan maaf Matheus kepada temannya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/01/02/17195181/tidak-ada-barang-yang-hilang-di-lokasi-tewasnya-bripka-matheus