Salin Artikel

Menanti LRT Jakarta Beroperasi Bulan Depan...

Direktur Proyek LRT Jakarta Iwan Takwin menyatakan, pembangunan LRT Jakarta sudah mencapai 97 persen dan akan dioperasikan pada akhir Februari 2019.

"Sampai saat ini kita terus melakukan akselerasi percepatan dengan target Februari nanti kita bisa melakukan uji coba operasi dan operasi," kata Iwan di Depo LRT Kelapa Gading, Kamis (10/1/2019).

Beberapa aspek yang masih harus dikebut salah satunya adalah pembangunan stasiun. Iwan menyebut, masih ada satu dari lima stasiun yang masih dalam proses pemasangan lift.

Pembangunan stasiun di area Depo LRT Pegangsaan Dua juga masih dikebut. Iwan mengklaim, stasiun-stasiun lainnya sudah siap meski perlu perbaikan minor.

"Misalnya keramik pecah itu diperbaiki semua, tiap dua kali seminggu kita keliling ngecek defect yang mungkin rusak sedikit akibat kerusakan. Nanti setelah itu general cleaning," ujar Iwan.

Selain itu, jembatan atau skybridge yang menghubungkan Stasiun Velodrome dengan Halte Transjakarta Pemuda juga tengah dibangun.

Direktur Utama PT LRT Jakarta Allan Tandiono menyatakan, pengguna LRT nantinya tidak perlu keluar stasiun untuk melanjutkan perjalanan dengan bus transjakarta, begitu pula sebaliknya.

"Desain kita sinkronkan dengan desain stasiun LRT dan tidak terlalu jauh dengan halte busway karena Pak Gub (Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan) sangat detail, sangat serius dengan estetika, jadi kita pastikan desain bagus," kata Allan.

Selain pembangunan skybridge, Halte Bus Transjakarta akan diperpanjang supaya bisa menampung penumpang dari LRT Jakarta.

Integrasi antara LRT dan bus transjakarta ditargetkan dapat menghubungkan kawasan Kelapa Gading dan Sudirman dalam waktu tempuh di bawah satu jam.

Tarif belum final

Kendati demikian, besaran tarif LRT Jakarta masih belum diputuskan. Allan menyebut, tarif LRT akan diumumkan dalam waktu dekat oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

"Soal apakah mulai bayar, tarifnya berapa, kami masih menunggu Pemprov DKI. Infonya akan segera diumumkan ya, berbarengan dengan MRT, ya kita tunggu," kata Allan.

Di samping itu, bentuk integrasi tiket antara LRT Jakarta dengan moda transportasi lainnya yaitu bus transjakarta dan Moda Raya Terpadu (MRT) juga belum ditentukan.

Sementara itu, Allan membeberkan sumber daya manusia PT LRT Jakarta sudah siap melayani para penumpang nantinya.

Sekira 20 pegawai di bidang pelayanan konsumen, kata Allan, dimagangkan ke PT Transjakarta untuk mempelajari perilaku para penumpang.

Ia melanjutkan, PT LRT Jakarta juga mempunyai manajer pelayanan yang berpengalaman di bidang perhotelan. Menurut Allan, hal itu merupakan terobosan untuk memberi pelayanan berkualitas pada para penumpang.

"Yang dia lakukan training kepada SDM-SDM milenial yang nantinya dapat melayani penumpang LRT Jakarta seperti halnya staf pelayanan hotel bintang lima melayani pelanggannya," ujar Allan.

Proyek LRT Jakarta awalnya ditargetkan selesai sebelum perhelatan Asian Games 2018 yang digelar 18 Agustus. Namun, rencana tersebut diundur hingga awal 2019. 

PT LRT Jakarta menargetkan waktu kedatangan antar kereta atau headway LRT Jakarta mencapai lima menit pada jam sibuk dan 15 menit pada waktu reguler.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/01/11/07472791/menanti-lrt-jakarta-beroperasi-bulan-depan

Terkini Lainnya

Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Megapolitan
Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Megapolitan
Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Diduga Belum Lama Tewas Saat Ditemukan

Pria Dalam Sarung di Pamulang Diduga Belum Lama Tewas Saat Ditemukan

Megapolitan
Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Megapolitan
Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Megapolitan
Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Megapolitan
Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Megapolitan
Usai Tes Kesehatan, Epy Kusnandar Bungkam Saat Dicecar Pertanyaan Awak Media

Usai Tes Kesehatan, Epy Kusnandar Bungkam Saat Dicecar Pertanyaan Awak Media

Megapolitan
Polisi Selidiki Penemuan Mayat Pria Terbungkus Kain di Tangsel

Polisi Selidiki Penemuan Mayat Pria Terbungkus Kain di Tangsel

Megapolitan
Polisi Tes Kesehatan Epy Kusnandar Usai Ditangkap Terkait Kasus Narkoba

Polisi Tes Kesehatan Epy Kusnandar Usai Ditangkap Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Tersangkut Kasus Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap Dalam Kondisi Sadar

Tersangkut Kasus Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap Dalam Kondisi Sadar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke