Salin Artikel

Jalan Rusak dan Berlubang di Gunung Sahari Bikin Pengendara Oleng

Pantauan Kompas.com di lokasi, jalan rusak dan berlubang itu membuat sejumlah pengendara roda dua dan empat kesulitan melintas. Adapun kerusakan sudah terlihat di simpang empat Gunung Sahari.

Kerusakan paling parah berada di depan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Sawah Besar. Di depan gedung itu, tampak lubang berdiameter 10 sentimeter dengan kedalaman sekitar 5 sentimeter.

Bahkan, ada beberapa pengendara yang terlihat oleng ketika tidak sengaja masuk ke dalam jalanan yang berlubang tersebut.

Di pinggir jalan tampak sejumlah karung berisi sejumlah meterial untuk mengaspal jalan yang rusak.

Beberapa lubang memang terlihat telah diperbaiki. Namun, perbaikan hanya sekitar 15 meter saja.

Salah satu penjual kopi keliling, Karno mengatakan, jalan tersebut pernah rusak sejak sebulan lalu dan langsung diperbaiki oleh petugas dari Dinas Bina Marga.

Namun, jalan kembali rusak sekitar empat hari yang lalu.

"Kalau yang saya lihat sekitar empat harian rusaknya. Kemarin-kemarin memang rusak, tapi sudah dibetulin. Pas hujan gede rusak lagi. Kemarin saya lihat sudah dibenerin, tapi kenapa enggak sampai kemari. Untungnya enggak ada pengendara yang jatuh," ujar Karno.

Kompas.com telah menanyakan kerusakan jalan tersebut dengan menghubungi Kepala Seksi Perencanaan dan Pemeliharaan Dinas Bina Marga Hans Mahendra. Namun, belum ada respon dari Hans.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/01/29/18165821/jalan-rusak-dan-berlubang-di-gunung-sahari-bikin-pengendara-oleng

Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke