Kepala Satuan Pelaksana Sumber Daya Air Kelapa Gading Rukmana mengatakan, air dari gorong-gorong di sepanjang Jalan Boulevard Barat Raya tidak bisa mengalir ke Kali BGR sehingga menimbulkan banjir.
"(Kali) BGR juga ini penyebabnya (banjir). Karena setiap ruko ini kan punya saluran yang ke kali, ini airnya keluar dari kali," kata Rukmana.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Jakarta Utara Suroto mengamini pernyataan Rukmana.
Ia menyebut, Kali BGR meluap karena daya tampungnya sudah maksimal, ditambah curah hujan yang tinggi sejak Selasa (29/1/2019) malam.
Suroto mengatakan, pihaknya akan melanjutkan pembangunan sheetpile di sisi utara kali tersebut demi mengantisipasi banjir di masa mendatang.
"Kami tahu Kali BGR ini sedang dalam pembangunan yang di sisi selatan. Kalau yang di sisi utara nanti tahun anggaran ini Insya Allah tindak lanjut," ujar Suroto.
Diberitakan sebelumnya, ruas Jalan Boulevard Barat Kelapa Gading terendam banjir hingga setinggi 40 sentimeter.
Selain Jalan Boulevard Barat, di Jalan Kelapa Hybrida, Jalan Pegangsaan Dua, dan Jalan Bukit Gading Raya juga ikut terendam banjir.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/01/30/11292011/banjir-di-kelapa-gading-pagi-ini-akibat-luapan-kali-bgr