Salin Artikel

Minta Persetujuan Pelepasan Saham di Delta Djakarta, Anies 2 Kali Surati DPRD

Sekretaris DPRD DKI Jakarta M Yuliadi mengatakan, surat itu sudah diterima Prasetio. Namun, surat tersebut hingga kini belum direspons DPRD DKI.

"(Suratnya) sudah diterima Pak Ketua. Belum dirapatkan," ujar Yuliadi saat dihubungi, Senin (11/3/2019).

Dalam surat kedua yang dikirimkan ke DPRD DKI, Anies mengingatkan surat pertama yang dia kirim pada 16 Mei 2018 soal permohonan persetujuan penjualan saham DKI di Delta Djakarta.

Dalam surat itu, Anies menyebut penjualan saham bertujuan untuk mengoptimalkan aset demi meningkatkan kesejahteraan warga Jakarta.

"Saya sampaikan kembali permohonan persetujuan dimaksud dan mohon kiranya dapat diproses dalam waktu yang tidak terlalu lama," demikian penggalan surat kedua yang dikirimkan Anies pada 31 Januari 2019.

Pemprov DKI Jakarta memiliki 26,25 persen saham PT Delta Djakarta Tbk. Delta merupakan perusahaan produsen aneka jenis minuman, termasuk sejumlah merek bir.

Anies bersama mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno berjanji melepas saham itu pada masa kampanye Pilkada DKI Jakarta 2017. Namun, janji itu belum terealisasi hingga kini.

Anies telah menyurati DPRD DKI Jakarta untuk meminta persetujuan penjualan saham itu pada Mei 2018. Namun, surat tersebut tak direspons DPRD. Pemprov DKI tidak bisa menjual saham itu tanpa persetujuan DPRD.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/03/11/14274611/minta-persetujuan-pelepasan-saham-di-delta-djakarta-anies-2-kali-surati

Terkini Lainnya

Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Megapolitan
Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Megapolitan
Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Megapolitan
Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Megapolitan
Usai Tes Kesehatan, Epy Kusnandar Bungkam Saat Dicecar Pertanyaan Awak Media

Usai Tes Kesehatan, Epy Kusnandar Bungkam Saat Dicecar Pertanyaan Awak Media

Megapolitan
Polisi Selidiki Penemuan Mayat Pria Terbungkus Kain di Tangsel

Polisi Selidiki Penemuan Mayat Pria Terbungkus Kain di Tangsel

Megapolitan
Polisi Tes Kesehatan Epy Kusnandar Usai Ditangkap Terkait Kasus Narkoba

Polisi Tes Kesehatan Epy Kusnandar Usai Ditangkap Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Tersangkut Kasus Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap Dalam Kondisi Sadar

Tersangkut Kasus Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap Dalam Kondisi Sadar

Megapolitan
Mayat yang Ditemukan Dalam Sarung di Pamulang Berjenis Kelamin Pria dan Berusia Sekitar 40 Tahun

Mayat yang Ditemukan Dalam Sarung di Pamulang Berjenis Kelamin Pria dan Berusia Sekitar 40 Tahun

Megapolitan
Polisi Otopsi Mayat Pria Terbungkus Kain yang Ditemukan di Tangsel

Polisi Otopsi Mayat Pria Terbungkus Kain yang Ditemukan di Tangsel

Megapolitan
Polisi Temukan Luka di Leher dan Tangan pada Jasad Pria Dalam Sarung di Pamulang

Polisi Temukan Luka di Leher dan Tangan pada Jasad Pria Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Angkot di Ciracas Tabrak Motor dan Mobil akibat 'Ngebut'

Angkot di Ciracas Tabrak Motor dan Mobil akibat "Ngebut"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke