Salin Artikel

Kesaksian Pegawai Rumah Makan Pondok Gurame soal Pohon Tumbang yang Tewaskan Temannya...

Adi Sumantri (25), korban lainnya yang menjadi saksi mata kejadian tersebut, mengatakan bahwa insiden itu berawal pada 14.30 WIB. Saat itu, hujan deras disertai angin kencang.

"Tadi memang posisi lagi hujan deras, sudah begitu anginnya juga kencang banget," ujar Adi di Pondok Gurame, Senin (1/4/2019).

Sebelum kejadian tersebut, pengunjung Pondok Gurame sempat berdatangan memesan makanan.

Adi dan rekan-rekannya, termasuk Susi, lantas menyiapkan makanan sesuai pesanan para tamu, antara lain gurame bakar, cumi bakar, dan sayur.

"Jadi tadi Susi lagi bakar ikan di dapur. Saya sama lima orang teman juga lagi ngerjain orderan," ucap Adi.

Saat tengah menyiapkan orderan, Adi melihat pohon beringin tepat di belakang dapur rumah makan bergoyang-goyang.

Namun, hal itu tidak membuat dia dan teman-temannya khawatir.

"Ya saya pikir kalau namanya hujan ya pasti pohon itu juga ikutan goyang ya," ucap Adi.

Beberapa menit saat menyiapkan makanan, tiba-tiba ia mendengar suara keras dari arah pohon.

"Saya sempat denger bunyi 'kraak', tahu-tahu lihat pohon itu mau jatoh. Kita semua pada teriak untuk nyelamatin diri," kata Adi.

Ketika semua menyelamatkan diri, Susi kesulitan lantaran ia tertimpa batang besar.

Adapun Susi dikenal sebagai koki berpengalaman yang menjadi panutan rekan-rekannya. Adi mengaku sedih akan kepergian Susi yang dianggap senior itu.

Dia mengatakan, Susi sudah bekerja sebagai koki di Pondok Ikan Gurame selama kira-kira 10 tahun. "Kalau saya sendiri masih baru," kata Adi.

Sementara itu, Kapolsek Sukmajaya Komisaris IGN Bronet Ranapati mengatakan, korban Susi tewas seketika karena tubuhnya tertimpa batang pohon beringin.

"Posisi korban memang sedang di dapur dan pohon itu tumbang tepat menimpa tubuh korban," ujar Bronet di lokasi kejadian.

Bronet mengatakan, setelah proses evakuasi sekitar satu jam, jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit HGA, Sukmajaya, tetapi nyawa Susi tak tertolong.

Jenazah Susi telah disemayamkan di rumahnya yang tidak jauh dari Rumah Makan Pondom Gurame.

Sementara itu, korban lainnya, Samsul kondisinya kritis dan masih dirawat di RS HGA.

Untuk diketahui, enam korban yang tertimpa pohon tersebut, yaitu Susi (35), Samsul (25), Somat (40), Alan (23), Rofi (20), dan Eka (20).

Adapun pohon besar tersebut menimpa dapur Pondok Ikan Gurame sehabis hujan disertai angin sore tadi.

Pohon beringin yang tumbuh persis di belakang dapur restoran lantas menimpa bangunan restoran itu.

Tim yang terdiri dari Tagana Kota Depok, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok, Polsek Sukmajaya, dan aparat TNI, tengah mengevakuasi batang pohon yang tumbang.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/04/01/19424801/kesaksian-pegawai-rumah-makan-pondok-gurame-soal-pohon-tumbang-yang

Terkini Lainnya

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Narkoba ABG 16 Tahun hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Narkoba ABG 16 Tahun hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Megapolitan
Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke