Mereka datang bersama organisasi Good Neighbors International yang memiliki partner di Indonesia, Yayasan Gugah Nurani Indonesia (GNI).
Kepada Kompas.com, Manager Fundraising GNI Stephanie Dass menceritakan, Jaemin dan Jeno menjadi sukarelawan dan melakukan aksi sosial di TPST Bantargebang, beberapa waktu lalu.
Kegiatan tersebut akan ditayangkan dalam acara berjudul Global Dreams Come True Project 'The Best Day' di stasiun televisi MBC, Senin (13/5/2019) pukul 12.25 waktu Korea Selatan.
Dalam acara tersebut, Jaemin dan Jeno akan memberikan kejutan kepada dua anak Bantargebang yang putus sekolah dan terpaksa bekerja untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
"Secara singkat mereka akan memberikan kejutan kepada anak-anak ini, tetapi kontennya seperti apa, lagi-lagi tunggu saja videonya tayang," ujarnya.
Selain itu, dua idola k-pop ini juga tak canggung mencuci pakaian bersama seorang anak lainnya bernama Slamet.
Kenapa di Bantargebang?
Stephanie menjelaskan, Indonesia dipilih sebagai lokasi aksi sosial Jeno dan Jaemin karena dinilai masih banyak kasus anak putus sekolah dan terpaksa bekerja.
"Kita mau ambil satu tema dari Indonesia bahwa anak-anak di Indonesia masih ada yang perlu bekerja, bahkan ada kasus lainnya, dia harus terpaksa berhenti sekolah karena harus bekerja," ujar Stephanie.
"Jadi memang tidak secara spesifik menyasar pada Bantargebang, tetapi ada lingkungan yang tidak ideal untuk anak-anak bekerja. Selain mereka harus bekerja, ternyata lebih parahnya lagi, mereka harus bekerja di lingkungan yang tidak baik untuk mereka," tuturnya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/05/12/03250011/ketika-2-personel-nct-dream-rela-jadi-pemulung-di-bantargebang-