Salin Artikel

Anies dan Dubes Inggris Tanam Kembali Pohon yang Ditanam 82 Tahun Lalu

Malik mengatakan, penanaman ini untuk merayakan 70 tahun hubungan diplomatik Inggris dengan Indonesia.

"82 tahun lalu, pendahulu saya menanam pohon di depan bangunan ini untuk merayakan pengangkatan Raja George VI," kata Malik, dalam sambutannya, Minggu petang.

Sayangnya, pohon itu ditebang pada 2013 karena sudah terlalu tua dan membahayakan. Setelah ditebang, pengelola museum membersihkan dan menemukan plakat penanaman ketika pohon ditanam 82 tahun lalu.

Sebelum menjadi museum, bangunan di Jalan Imam Bonjol Nomor 1 ini dulunya merupakan kediaman resmi Konsul Jenderal Inggris.

"Pada saat kemerdekaan, selama Perang Dunia Dua (PD II), gedung ini diduduki oleh Jepang dan baru sesudah PD II, naskah proklamasi didiskusikan di gedung ini dan selanjutnya saat ada negosiasi antara Indonesia dengan Belanda, negosiasi nasional juga terletak di sini dengan mendiator dari Inggris. Jadi, gedung ini bersejarah untuk Inggris, untuk Indonesia," ujar Malik.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengapresiasi inisiasi penanaman pohon ini. Menurutnya, Jakarta butuh lebih banyak pohon.

"Yang kedua, pohon ini menyimbolkan bahwa untuk memiliki ranting yang kuat dan besar, menjangkau ke mana-mana, akarnya harus kuat. Dan hubungan Indonesia dengan Inggris itu bisa menjangkau ke mana-mana, ke semua sektor, maka akarnya harus kuat. Yang saya katakan tadi akarnya adalah hubungan di bidang pendidikan," ujar Anies.

Usai menanam pohon, keduanya berbuka puasa di halaman belakang museum.

Acara ini turut dihadiri Dubes Amerika Serikat, Dubes Jepang, keluarga Moh Hatta, dan Sekjen PDI-P Hasto Krsitiyanto mewakili Megawati Soekarnoputri.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/05/12/19004981/anies-dan-dubes-inggris-tanam-kembali-pohon-yang-ditanam-82-tahun-lalu

Terkini Lainnya

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke